Bola.com, Malang - Arema FC bertekad mencuri poin pada laga tandang Gojek Liga 1 bersama Bukalapak kontra Mitra Kukar, di Tenggarong, Jumat (27/7/2018). Demi mewujudkan target tersebut, skuat Arema yang terdiri atas 18 pemain bertolak ke Tenggarong pada Rabu (25/7/2018), atau sehari lebih awal dari rencana awal.
Pelatih Arema, Milan Petrovic, mengatakan langkah tersebut diambil supaya para pemain tidak merasa kekelahan. Milan ingin Hamka Hamzah dkk bermain prima dalam pertandingan tersebut.
Advertisement
Baca Juga
"Perjalanan lumayan jauh. Jadi harus ada waktu untuk recovery satu hari. Semoga dengan cara seperti ini (berangkat lebih awal), pemain lebih fresh," jelas pelatih asal Slovenia itu.
Perjalanan menuju Tenggarong cukup menguras tenaga. Rombongan Arema berangkat dari Malang pagi hari menuju Bandara Juanda, Sidoarjo, untuk terbang ke Balikpapan. Setelah itu, mereka melanjutkan perjalanan darat sekitar lima jam menuju Tenggarong.
Gelandang Arema, Makan Konate, menyatakan keputusan berangkat lebih awal merupakan langkah tepat. Menurutnya, pemain punya waktu untuk memulihkan kondisi setelah berjam-jam dalam bus dan pesawat.
"Kalau berangkat lebih awal itu bagus untuk tur yang jauh. Jadi kami bisa lebih maksimal waktu pertandingan," jelas mantan pemain Persib Bandung tersebut.
Dalam pertandingan kali ini, Arema minus tiga pemain inti. Bagas Adi dan Hanif Sjahbandi memperkuat Timnas Indonesia U-23. Sedangkan Purwaka Yudi masih pemulihan cedera lutut. Selain ketiga nama itu, semua bisa diturunkan. Tapi absennya tiga pemain tersebut sudah diantisipasi oleh Milan.
Dia membawa beberapa pemain yang bisa jadi alternatif di posisi yang ditinggalkan Bagas, Hanif dan Purwaka. "Sudah kami siapkan semua (termasuk pemain pelapis) sebelum berangkat. Semoga bisa berjalan sesuai rencana," imbuhnya.
Selama Arema FC berlatih di Malang, Milan sempat menjajal beberapa pemain di sektor gelandang. Tepatnya pada posisi yang ditinggalkan Hanif. Sedangkan Purwaka sudah pasti digantikan Hamka Hamzah. Sementara posisi bek kiri milik Bagas diisi Ahmad Alfarizi.