Jakarta - Renan da Silva belum bisa memperkuat Persija Jakarta. Pemain asal Brasil itu dipastikan absen pada pekan ke-18 Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak melawan Bhayangkara FC.
Persija akan menjamu Bhayangkara FC pada partai pembuka putaran kedua Liga 1 di Stadion Sultan Agung (SSA), Bantul, Yogyakarta, Jumat (27/7/2018). Renan tidak akan bermain karena kondisi fisiknya yang belum memadai.
Advertisement
Baca Juga
Renan baru mendarat di ibu kota pada awal pekan ini. Pemain berusia 29 tahun itu juga baru sekali mengikuti latihan bersama Persija, yaitu pada kemarin, Rabu (24/7/2018).
Tidak perlu pertimbangan khusus untuk menyimpan Renan. Jajaran pelatih Persija tidak ingin mengambil risiko dengan memainkannya, sedangkan kondisinya belum optimal.
"Pemain baru (Persija), Renan, belum bisa diturunkan karena kondisinya kurang ideal. Dia tidak kita bawa. Sementara proses administrasinya Inshaallah sudah beres semua," ujar asisten pelatih Persija, Mustaqim pada konferensi pers sebelum pertandingan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Mulai dari Nol
Persija mengakhiri putaran pertama kompetisi yang disiarkan langsung dan eksklusif di Indosiar ini pada peringkat ke-6 dengan 25 poin. Menyambut paruh musim, tim berjuluk Macan Kemayoran itu menggelar evaluasi. Salah satunya adalah dengan menggaet Renan.
Evaluasi paruh musim diharapkan dapat mengubah pencapaian Persija di akhir kompetisi.
"Kita mengawali putaran kedua ini dengan evaluasi yang menyeluruh baik itu di manajemen, pelatih, dan pemain. Kami sudah evaluasi dan sudah lakukan itu memang pertandingan terakhir ketika melawan (kalah 0-2) dari Bali United. Waktu itu kita mendapatkan hasil kurang bagus dan saat itu kita evaluasi. Akhirnya bisa memenangkan pertandingan (melawan Mitra Kukar)," kata Mustaqim.
Advertisement
Tekad Persija
Untuk memenuhi target manajemen finis di posisi tiga besar, Mustaqim ingin anak buahnya meminimalisir kesalahan dan mengoptimalkan partai kandang. Sosok asal Surabaya, Jawa Timur itu juga berharap dukungan dari suporter Persija, Jakmania, tidak akan menurun.
"Pemain-pemain sudah bertekad, pertandingan pada putaran kedua ini, kita berharap hasil positif karena ini berpengaruh di klasemen. Apalagi kita sudah banyak kehilangan poin ketika bermain di kandang."
"Kita juga bertekad tidak mau mengulangi kesalahan-kesalahan yang kita lakukan, dan kita berharap suporter (Jakmania) juga datang datang berbondong-bondong ke stadion untuk memberikan motivasi sebagai nafas pemain ke-12 dan itu kita akan berikan untuk mereka," tutur eks arsitek PS Tira tersebut.
Sumber: Liputan6.com
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini