Bola.com, Solo - Persis Solo akhirnya boyongan ke Kota Madiun, Jumat (27/7/2018). Hal tersebut seiring dengan mulai dibongkarnya beberapa titik Stadion Manahan dalam rangkaian proses renovasi. Laskar Sambernyawa bakal menggunakan Stadion Wilis setidaknya selama 15 bulan atau sesuai durasi renovasi.
Pembongkaran atau penghapusan aset tersebut merupakan langkah pertama sebelum dimulainya proses renovasi. Hal tersebut dijelaskan perwakilan pemenang lelang pembongkaran, Andika Adi Perkasa, saat ditemui Bola.com di Stadion Manahan, Solo.
"Jadi, pembongkaran mulai 20 Juli lalu sampai akhir September. Ada sekitar 50 tenaga kerja yang kami kerahkan untuk proses ini. Yang pasti, stadion harus steril dari kegiatan, karena kami tak ingin risiko terjadi kecelakaan," ujar Andika.
Dari pantauan di lapangan, sejumlah pekerja terlihat membongkar jaringan listrik yang tertanam di bawah tribune sisi barat. Selain itu, kursi yang terdapat di tribune utama juga sudah dicopot.
Advertisement
Baca Juga
Menurut Andika, selain kursi, beberapa aset yang dihilangkan adalah atap tribune barat, pagar, hingga lampu beserta tiang pancangnya. Nantinya setelah pembongkaran aset selesai, baru dilanjutkan tahap renovasi, yang dalam hal ini akan dikerjakan PT Adhi Karya.
"Paling lama pembongkaran atap karena posisinya cukup tinggi. Termasuk dengan pencopotan tiang lampu yang harus dilakukan secara hati-hati. Kami optimistis proses ini selesai sesuai target," imbuh Andika.
Renovasi Stadion Manahan yang merupakan markas Persis ini menghabiskan anggaran sekitar Rp200 miliar dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Renovasi meliputi pemasangan atap secara menyeluruh, penambahan lampu 1400 lux, hingga penambahan dengan kursi tunggal atau single seat di semua tribune.