Edy Rahmayadi Berkomitmen Jaga Amanah sebagai Ketua Umum PSSI

Bola.com, Sidoarjo - Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, untuk pertama kalinya menghadiri pertandingan Timnas Indonesia setelah terpilih menjadi Gubernur Sumatera Utara. Dia terlihat berada di tribune VVIP saat Timnas Indonesia U-16 melawan Filipina dalam laga Piala AFF U-16 2018 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Minggu (29/7/2018) malam.

Saat ini, pria berusia 57 tahun itu tengah menjadi sorotan publik karena bakal mengemban dua jabatan sekaligus. Beberapa pihak mendorongnya untuk mundur sebagai Ketua PSSI mengingat sudah terpilih menjadi orang nomor satu di Sumatera Utara.

Edy belum dilantik sebagai Gubernur Sumater Utara periode 2018-2023. Namun, kemungkinan memegang dua jabatan sekaligus terbuka lebar mengingat purnawirawan bintang tiga itu enggan mundur dari kursi ketua umum PSSI.

“Masa mau berhenti besok (sebagai Ketua PSSI). Amanah rakyat ke saya sampai 2020, saya kerjakan. Ini ada Sekjen (Ratu Tisha Destria) di samping saya yang setiap hari selalu berbicara. Kami selalu berbicara bagaimana PSSI ke depan,” kata Edy kepada awak media selepas pertandingan.

Edy menegaskan bahwa jabatan Ketum PSSI bukanlah jabatan politik sehingga tidak bisa diganti seenaknya. Mantan Pangkostrad itu terpilih pada 2016 lalu dan bakal tetap mengembannya sampai empat tahun masa jabatan.

“Ini orang senang sekali maunya di tengah jalan diganti. Dianggapnya PSSI ini kayak politik, tidak. Ini pembinaan sepak bola. Tolong sampaikan kepada rakyat semua mari besarkan PSSI, lillahi ta’ala,” imbuhnya.

Bahkan, Edy menjabarkan bahwa PSSI telah memiliki rencana yang bakal berjalan sampai 2024. Apapun kondisinya, semua hal yang telah disusun oleh Sekjen PSSI akan tetap berjalan.

“Ini baru lahir konsepnya PSSI, baik usia 14 tahun, 16 tahun, 19 tahun, 23 tahun, ini berjalan. Kami berharap anak-anak ini (pemain Timnas Indonesia U-16), lima tahun mendatang, berarti mereka berusia 21 tahun. Jadi ini yang akan membuat Indonesia, Garuda terbang ke angkasa, ikut berkiprah baik di Asia maupun di dunia. Doakan ini, jangan bergantung kepada saya," ia memungkasi.