Sempat Kejang saat Melawan Persipura, Begini Kondisi Terakhir Hendro Siswanto

Bola.com, Jayapura - Pemandangan mengerikan terlihat dalam pertandingan Persipura Jayapura melawan Arema FC di Stadion Mandala, Jayapura, Sabtu (22/9/2018).

Gelandang Arema, Hendro Siswanto, sempat tidak sadarkan diri setelah berbenturan keras dengan pemain Persipura, Imanuel Wanggai, di menit ke-53. Kedua pemain itu beradu kepala dengan keras saat duel udara.

Posisi Hendro terlihat tidak siap dengan benturan tersebut karena dia tidak mengetahui jika ada Wanggai yang coba berduel. Hendro juga jatuh dengan posisi kepala belakang membentur tanah cukup keras.

Gelandang 28 tahun ini sempat terlihat kejang dan bola matanya sudah terlihat ke atas. Dahi sebelah kiri juga tampak berdarah. Beruntung beberapa rekannya segera datang dan memberikan pertolongan.

Bek kiri Ahmad Alfarizi yang paling cepat datang dan coba membuka mulut hendro. Setelah itu tim medis langsung masuk ke dalam lapangan dengan mobil ambulans. Dia pun langsung dilarikan ke rumah sakit Jayapura.

Kondisi di lapangan pun sempat syok karena mereka melihat reaksi Hendro yang sempat kehilangan kesadaran.

"Tadi Hendro sudah sadar di lapangan. Setelah itu baru ke rumah sakit agar kondisinya lebih baik," kata sekretaris tim Arema, Rahmat Taufik Hentihu.

Kejadian seperti Hendro memang beberapa kali terjadi dalam dunia sepak bola. Bahkan musim lalu kiper Persela Lamongan, Choirul Huda, meninggal dunia setelah mengalami benturan di bagian leher.

Benturan yang dialami Hendro terlihat lebih berbahaya. Beruntung dia masih bisa melewati situasi kritis di lapangan.

Kini tim medis dan dokter tim yang bertugas di Indonesia juga lebih sigap menangani situasi seperti itu. Dokter tim Arema, Nanang Tri Wahyudi juga terlihat sempat sibuk memberikan pertolongan. Setelah kesadaran Hendro kembali, dia dibawa ke rumah sakit.