Bola.com, Jayapura - Gelandang Arema FC, Hendro Siswanto, sudah melewati masa kritis setelah sempat tidak sadarkan diri dalam pertandingan melawan Persipura Jayapura di Stadion Mandala, Jayapura, Sabtu (22/9/2018).
Hendro lantas dilarikan ke rumah sakit, dan sekarang sudah kembali ke hotel, bergabung kembali dengan skuat Arema.
Jika dilihat dari kejadian di lapangan, Hendro bisa jadi punya utang budi kepada rekannya, Ahmad Alfarizi. Bek kiri Arema tersebut yang memberikan pertolongan pertama kepadanya.
Advertisement
Baca Juga
Saat kejang setelah berbenturan kepala dengan gelandang Persipura, Imanuel Wanggai, Alfarizi langsung berlari ke arah Hendro. Dia refleks memberikan pertolongan karena melihat ada hal yang tidak biasa pada rekannya.
Biasanya, setiap kali terjatuh, Hendro selalu langsung bangkit. Tetapi, kali ini tidak. Matanya sudah melihat ke atas dan tangannya tampak kaku. Alfarizi cepat datang karena kejadian itu berada di dekatnya.
"Sekarang Hendro sudah aman. Bukan persoalan siapa yang menolong, yang terpenting sekarang sehat semua," kata Alfarizi.
Pemain yang akrab disapa Jhon ini tidak ingin banyak bicara terkait kejadian tersebut, karena sudah jadi tugasnya untuk bisa menolong. Pemain jebolan Akademi Arema ini langsung refleks membuka mulut Hendro saat melihat rekannya kejang.
Dia mengetahui cara itu dari beberapa pengalaman yang sempat terjadi. Baik di sepak bola Indonesia maupun mancanegara.
Cara itu membuat Hendro bisa selamat karena tim medis juga segera menyambung pertolongan dengan bantuan oksigen dan mobil ambulans.
Alfarizi juga tidak ingin membahas lebih jauh kejadian ini karena dia enggan insiden semacam ini terjadi kembali. Meski, benturan antarpemain tidak bisa dihindari dalam sebuah pertandingan.
"Semoga dalam setiap pertandingan, semua pemain diberikan keselamatan," harapnya.
Sehari sebelum kejadian yang menimpa Hendro pada laga Persipura vs Arema, pemain Persela Lamongan, Diego Assis, juga mengalami hal yang sama.
Diego berbenturan keras dengan pemain belakang PSMS Medan, yang membuatnya sempat tak sadarkan diri dan mata kirinya lebam cukup besar, saat kedua tim bentrok di Stadion Teladan, Medan (21/9/2018).