Bola.com, Arema - Arema FC terpaksa berlatih di lapangan milik Kelurahan Balearjosari, Kota Malang, pada Rabu (3/10/2018) sore. Setelah Arema beberapa kali berpindah lapangan, sang pelatih Milan Petrovic menyarankan klub bekerja sama dengan akademi milik tim-tim Eropa untuk mendirikan tempat latihan yang representatif.
Advertisement
Baca Juga
Kondisi tempat latihan di Kelurahan Balearjosari tersebut lebih baik ketimbang lapangan UMM. Selama ini Lapangan UMM jadi tempat latihan Arema. Namun, pagar pembatas lapangan di Kelurahan Balearjosari masih terbuat dari bambu. Di sisi lain, lapangan itu juga langsung berbatasan degan persawahan.
“Saya sudah sampaikan kepada manajemen untuk membuat lapangan latihan dengan standar bagus. Nantinya selain untuk Arema juga bisa digunakan tim akademi. Tapi sampai saat ini memang belum terwujud. Lapangan ini lumayan, karena tidak keras jika dibandingkan dengan lapangan di UMM,” kata Milan.
Pelatih asal Slovenia ini khawatir jika sering latihan di UMM, pemainnya akan bermasalah dengan kebugaran, terutama di area lutut karena imbas lapangan yang terlalu keras. “Bahaya jika terus latihan di sana. Meskipun Arema sudah tanda tangan kerja sama dengan UMM. Lapangan ini (Balearjosari) lebih lembut jadi tidak berbahaya untuk pemain,” jelas dia.
Sebelumnya Arema juga sempat berlatih di lapangan Dirgantara di area militer Lanud Abdulrachman Saleh. Tapi Milan tidak mau lagi latihan di tempat itu.
“Latihan di sana sudah kami akhiri. Karena banyak batu. Itu juga bahaya untuk pemain,” kata dia.
Milan menyarankan manajemen Arema untuk bekerja sama dengan klub dari luar negeri. Dia melihat di Jakarta ada beberapa akademi milik Chelsea, Arsenal dan lainnya, sedangkan di Bali, ada akademi milik raksasa Perancis, PSG. Lapangan yang digunakan sangat terawat.
“Bisa saja Arema FC kerja sama dengan Juventus atau klub yang lainnya untuk mendirikan tempat latihan. Lapangan itu bisa digunakan untuk akademi dan tim senior nantinya. Tapi mungkin manajemen masih butuh waktu untuk mewujudkannya,” lanjut dia.