Bola.com, Malang - Harapan Arema FC untuk membawa striker Ahmad Nur Hardianto dalam laga tandang ke markas PSM Makassar, Minggu (14/2018), tak bisa terwujud. Penyerang 23 tahun itu masih dalam pemulihan cedera hamstring di paha kiri.
Padahal, Hardianto jadi harapan Arema untuk mengisi lini depan setelah Dedik Setiawan dipanggil ke Timnas Indonesia.
"Untuk saat ini lebih baik Hardianto ditinggal di Malang karena dia belum pulih dari cedera," kata pelatih Arema, Milan Petrovic.
Advertisement
Baca Juga
Dalam latihan Kamis pagi (11/10/2018) di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, mantan striker Persela Lamongan itu tidak dilibatkan dalam latihan bersama skuat utama.
Setelah pemanasan, dia hanya berlari di pinggir lapangan. Sedangkan posisi striker, Arema memaksimalkan tenaga Rivaldi Bawuo, Sunarto, Ridwal Tawainella, dan Sunarto. Empat pemain itu dijajal bergantian dalam sesi latihan strategi.
Dikonfirmasi terpisah, Hardianto sebenarnya mengaku siap jika dia dibawa ke Makassar. Namun, dia mengaku pahanya masih terasa bermasalah. "Kalau dibawa sebenarnya saya bisa saja. Tapi, semua tergantung pelatih," jelasnya.
Tim medis Arema juga menyerahkan sepenuhnya kepada sang pelatih. Tetapi, mereka sebenarnya sudah memberikan lampu hijau untuk membawan Hardianto karena cedera hamstring tersebut tidak terlalu parah.
Hardianto jadi pahlawan Arema dilaga sebelumnya, melawan Persebaya Surabaya (6/10/2018). Dia mencetak gol tunggal kemenangan Singo Edan di menit ke-70.
Kesempatan untuk jadi penyerang utama Arema melawan PSM sempat terbuka lebar. Namun, kesempatan itu hilang karena dia mengalami cedera di laga lawan Persebaya. Meski Hardianto bisa bermain hingga laga usai, ternyata ada momen salah tumpuan yang membuatnya menahan rasa nyeri di bagian paha.