Bola.com, Jakarta - Hingga saat ini, Timnas Indonesia proyeksi Piala AFF 2018 sudah dua kali menjalani uji coba kandang masing-masing melawan Mauritius (11/9/2018) dan Myanmar (10/10/2018). Dalam dua uji coba itu, Tim Garuda dilatih Bima Sakti.
Bima Sakti menjadi pelatih interim lantaran Luis Milla belum memberikan jawaban atas tawaran kontrak baru yang diberikan PSSI.
Advertisement
Baca Juga
Saat berhadapan dengan Mauritius, Timnas Indonesia menang 1-0, dan ketika menjamu Myanmar, pasukan Merah-Putih unggul 3-0.
Tangan dingin Bima dinilai mulai berpengaruh terhadap performa Timnas Indonesia. Beberapa pemain tak mempersoalkan ketidakhadiran Luis Milla hingga sekarang dan ikut mendukung seandainya jebolan Primavera itu menggantikan posisi Luis Milla sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia seutuhnya.
"Saya merasa coach Bima Sakti akan menjadi pilihan yang pas. Pemain tidak perlu adaptasi lebih banyak," ujar kapten Timnas Indonedia, Fachrudin Wahyudi Aryanto, ketika dihubungi KLYSport, Jumat (12/10).
Fachrudin memastikan baik Milla maupun Bima sama-sama dapat memberikan rasa nyaman. Meski Milla tidak dapat berbahasa Indonesia, bagi Fachrudin itu bukan persoalan besar.
"Itu sama saja, tidak ada masalah karena kan ada penerjemah," kata bek asal Madura United ini.
Di sisi lain, Fachrudin mengomentari minimnya jumlah penonton dalam laga uji coba Timnas Indonesia melawan Myanmar di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi. Pada pertandingan FIFA Match Day tersebut, jumlah penonton hanya mencapai 4.217.
"Semoga semakin banyak lagi suporter yang datang ke stadion, karena itu yang bikin kami lebih semangat dalam bertanding," kata Fachrudin. (Fitri Apriani)
Sumber: Bola.net