Piala AFC U-19 2018: China Tersingkir, Malaysia Perpanjang Napas

Bola.com, Jakarta - Timnas Malaysia U-19 memperpanjang napas di Piala AFC U-19 2018. Hasil imbang 2-2 kontra Tajikistan pada matchday kedua penyisihan Grup D di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Selasa malam (23/10/2018), membuat Malaysia masih memiliki peluang lolos ke perempat final.

Malaysia unggul lebih dulu pada menit ke-11 lewat Muhammad Hadi Fayyadh. Keunggulan itu bertahan hingga hampir setengah jam lamanya. Pada menit ke-34, Ehson Panshanbe membuat Tajikistan menyamakan skor jadi 1-1.

Tajikistan berbalik unggul 2-1 pada babak pertama setelah Yodgorov Daler mencetak gol kedua pada menit ke-46.

Malaysia, yang bertekad tak kalah agar tak tersingkir dini, menjebol gawang Tajikistan untuk kedua kalinya. Kali ini melalui Nabil Hakim Bokhari, 10 menit setelah turun minum. Skor berubah jadi 2-2.

Pada menit ke-80, insiden mengerikan terjadi melibatkan pemain Tajikistan, Fuzaylov Ziyovuddin. Pemain dengan nomor punggung 20 itu mengalami cedera yang membuat miris siapa pun yang melihatnya. 

Ia terkena tekel pencetak gol kedua Malaysia, Nabil Hakim Bokhari. Wasit tak segan memberi kartu merah langsung padanya. Tujuh menit berselang, wasit mengeluarkan kartu merah lagi, kali ini buat pemain Tajikistan, Nurmatov Khuseyn, yang juga melakukan tekel berbahaya pada pemain Malaysia.

Kedua tim pun bermain dengan masing-masing 10 pemain di sisa waktu pertandingan. Skor 2-2 menjadi skor akhir duel ini. Malaysia masih berpeluang lolos ke perempat final Piala AFC U-19 2018 karena di laga terakhir penyisihan Grup D, Jumat (26/10/2018), akan menghadapi China yang sudah dipastikan tersingkir.

Timnas China U-19 tersingkir setelah menelan kekalahan beruntun. Pada Selasa sore (23/10/2018), China kalah 0-1 dari Arab Saudi lewat gol Abdulmohsen Al-Qahtani pada menit ke-81.

Sementara kemenangan itu membawa Arab Saudi memuncaki klasemen Grup D Piala AFC U-19 2018 dengan poin enam, disusul Tajikistan di peringkat kedua dengan poin empat, Malaysia di urutan ketiga (1 poin), dan China (0 poin).

Sumber: AFC