Bola.com, Makassar - PSM Makassar gagal mewujudkan mimpi juara Gojek Liga 1 bersama Bukalapak. Meski kembali gagal mewujudkan target yang diemban, pelatih Robert Alberts mengisyaratkan bakal bertahan di Juku Eja sampai kontraknya berakhir pada 2020.
Buktinya, dia enggan mengomentari kabar dirinya bakal meninggalkan PSM karena gerah dengan berbagai kejadian yang menurutnya 'aneh' sepanjang musim ini. Termasuk isu adanya pengaturan skor.
"Pengaturan skor itu ada dimana-mana dengan cara berbeda. Yang harus dilakukan sekarang adalah bertahan dan melawan untuk membuat sepak bola Indonesia lebih baik," ujar pada jumpa media usai pertandingan PSM vs PSMS yang berakhir dengan skor 5-1 buat Juku Eja.
Advertisement
Baca Juga
Menurut Robert dirinya bersama staf kepelatihannya akan mengevaluasi kinerja pemain musim ini dan kemudian menemui CEO PSM, Munafri Arifuddin.
"Tentu saya akan membuat laporan hasil evaluasi karena, kami harus melakukan persiapan lebih cepat untuk menatap AFC Cup dan Liga 1 musim depan," ujar Robert.
Robert sependapat dengan pernyataan CEO PSM, Munafri Arifuddin terkait pembentukan tim baru yang lebih solid untuk menatap persaingan musim depan.
Robert enggan mengungkapkan materi PSM musim depan. Termasuk nasib pemain yang kontraknya habis musim ini. Satu diantaranya adalah Steven Paulle, bek asal Prancis.
"Tunggu saja. Nanti semuanya akan saya diskusikan dengan manajemen," terang Robert.
Setelah Liga 1 2018 berakhir, Robert mempersilahkan pemain regulernya, termasuk pemain asingnya berlibur. "Setelah melewati musim yang panjang, saatnya mereka belibur dengan keluarga untuk merayakan Hari Natal dan Tahun Baru," papar Robert.
Robert juga mengisyaratkan bakal melepas peluang juara Piala Indonesia. "Bagi saya, Piala Indonesia itu bukan 'ajang resmi'. Hanya pertandingan uji coba," kata mantan pelatih Arema Indonesia ini.
PSM Makassar akan dijamu Persiter Ternate pada babak 64 Besar Piala Indonesia di Stadion Kie Raha, Ternate, Sabtu (22/12/2018). Berdasarkan pernyataan Robert, kemungkinan besar PSM akan memainkan pemain lokal Makassar ditambah pemain PSM U-19.