Bola.com, Malang - Kapten Arema FC, Hamka Hamzah, terlihat emosional saat bersua Sriwijaya FC, di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada laga terakhir Gojek Liga 1 2018 bersama Bukalapak, Minggu (9/12/2018).
Hamka tampak kesal saat Arema kebobolan lewat gol Esteban Vicarra pada menit ke-25. Karena laga digelar tanpa penonton, teriakan sang pemain dengan nada emosi pun terdengar jelas.
Baca Juga
Advertisement
Rivaldi Bawuo dan beberapa pemain lain sempat disemprotnya karena bermain kurang maksimal. Dia meminta rekan-rekannya agar berani berduel dan sama ngototnya dengan Sriwijaya.
Rivaldi dan Jayus Hariono memang tampil kurang maksimal. Alhasil, keduanya pun digantikan oleh M. Rafli dan Sunarto pada paruh kedua.
Masuknya Rafli dan Sunarto membawa dampak positif. Tim Singo Edan menemukan ritme permainan dan menguasai ball possession. Arema akhirnya sukses mengunci kemenangan 2-1, berkat gol dari Makan Konate (63') dan Dedik Setiawan (83').
"Saya memang sempat marah-marah setelah kebobolan. Untungnya babak kedua permainan berkembang dan kami dapat kemenangan," kata Hamka.
"Saya masih punya hubungan baik dengan Sriwijaya. Bahkan sampai saat ini saya masih tergabung dalam grup WhatsApp kelompok suporter Sriwijaya FC. Tetapi kalau sudah dalam pertandingan, saya harus profesional," kata pemain kelahiran Makassar 34 tahun silam ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Mendoakan Sriwijaya FC
Sementara itu, kekalahan dari Arema FC membuat Sriwijaya harus terdegradasi ke Liga 2. Laskar Wong Kito berada di urutan ke-16 dengan nilai 39, terpaut tiga poin dari PS Tira di posisi 15.
"Saya berharap Sriwijaya jangan lama-lama di Liga 2. Semoga langsung bisa kembali ke kasta tertinggi," imbuhnya.
Selain itu, dia juga berharap kepada klub yang terdegradasi lainnya, Mitra Kukar untuk segera promosi pada musim depan.
"Kebetulan Mitra Kukar juga mantan klub saya. Semoga segera kembali ke Liga 1. Saya tidak habis pikir, kenapa dua klub besar ini justru terdegradasi musim ini," tandasnya.
Advertisement