Bola.com, Makassar - Pelatih PSM Makassar, Robert Alberts tetap mengapresiasi perjuangan skuatnya meski gagal meraih juara Gojek Liga 1 bersama Bukalapak.
"Sebagai pelatih saya menghargai semangat dan motivasi yang diperlihatkan pemain sepanjang musim meski kerap menghadapi berbagai pertandingan 'aneh'," ujar Robert usai pertandingan.
Menurut pelatih asal Belanda ini, kemenangan 5-1 atas PSMS Medan di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Minggu (9/12/2108) adalah puncak keberhasilan Juku Eja sepanjang musim ini.
Advertisement
Baca Juga
"Kami memang hanya meraih peringkat kedua Liga 1 2018. Tapi, hasil ini lebih baik dari musim lalu. Kami juga mendapatkan tiket AFC Cup musim depan," kata Robert.
Robert menambahkan, sejak awal dirinya sudah meminta ke pemain agar tampil lepas dan aktraktif pada pekan terakhir. Mantan pelatih Arema Indonesia ini ingin menghibur suporter yang setia mendukung Juku Eja dengan kemenangan.
"Semua tahu kami berada dalam situasi sulit karena harus bergantung pada hasil tim lain. Kemenangan juga membuat PSMS Medan harus terdergrasi. Tapi, bagi kami, kemenangan ini penting untuk membuktikan PSM tetap berjuang sampai pekan terakhir Liga 1," papar Robert.
Robert memberi ucapan selamat buat Persija yang akhirnya berhasil mewujudkan target juara musim ini. "Selamat atas pencapaian Persija meraih trofi juara musim ini. Mereka juga telah berjuang keras (untuk juara) dan berhasil melewati musim penuh drama ini," tutur Robert.
Sementara itu, kapten PSM, Zulkifli Syukur tanpa sungkan mengungkapkan kekecewaannya. "Trofi juara PSM 'dicuri' oleh oknum mafia yang tidak ingin melihat PSM juara," tegas Zulkifli yang bersama Robert membawa Arema Indonesia juara Liga Super Indonesia 2009-2010 ini.
Mewakili pemain, Zulkifli meminta maaf karena gagal memenuhi harapan suporter PSM. "Mari kita kembali bersatu dan berjuang bersama musim depan. Semoga PSM meraih juara," pungkas Zulkifli.