Bola.com, Surabaya - Pemain sayap Persebaya Surabaya, Osvaldo Haay, menyabet gelar pemain muda terbaik di Liga 1 2018. Sesuai dengan kriteria, gelar tersebut diberikan kepada pemain yang berusia di bawah 23 tahun atau kelahiran 1995 dan setelahnya.
Advertisement
Baca Juga
Dalam banyak situs penyedia informasi, Osvaldo tertulis sebagai pemain kelahiran 17 Mei 1998. Bahkan, situs resmi Persebaya juga menyebutkan pemain asal Jayapura itu lahir pada tanggal tersebut.
Situs resmi PT Liga Indonesia Baru juga mencantumkan tanggal tersebut dalam biodata Osvaldo. Siapa sangka, data itu tidak benar.
Osvaldo menuturkan lahir di Jayapura pada 1 Mei 1997. Artinya, dia sekarang sudah berusia 21 tahun, bukan 20 tahun seperti yang banyak diberitakan selama ini.
“Itu kesalahan terjadi saat saya terima ijazah SD. Guru saya salah menulis, tertukar dengan teman sekelas saya yang lahir 17 Mei 1998. Saya lahir 1 Mei 1997. Akhirnya, tanggal yang salah itu merembet ke ijazah SMA, bahkan paspor. Yang terdaftar (sebagai pemain) juga begitu,” terang Osvaldo kepada Bola.com.
Kejanggalan data Osvaldo Haay sebagai pemain yang lahir pada 1998 muncul saat dirinya pernah bercerita kepada Bola.com masuk kuliah di Universitas Cendrawasih pada 2015. Sesuai dengan usia normal, angkatan 2015 biasanya berisikan mahasiswa kelahiran 1997.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tetap Sah
Akun instagram Persebaya juga pernah mengirim ucapan selamat ulang tahun kepada Osvaldo pada 1 Mei 2018 lalu. Meski situs resmi menunjukkan kesalahan, akun instagram itu sudah benar menggunakan tanggal kelahiran asli Osvaldo.
“Makanya saya bingung menyikapi hal ini. Kalau di KTP, tanggal lahir saya sudah benar. Tapi, gara-gara ijazah SD itu akhirnya merembet ke banyak hal. Saya juga tidak mau disebut berusia 20 tahun, karena usia saya sudah 21 tahun,” ucap Osvaldo.
“Dokumen lain juga sudah benar, seperti akte kelahiran dan Kartu Keluarga juga. Itu kan yang jadi dasar untuk buat KTP. Tapi, yang di ijazah itu nanti akan jadi panjang masalahnya,” imbuh mantan pemain Persipura Jayapura itu.
Kesalahan data sudah terjadi dalam penetapa Osvaldo sebagai pemain. Namun, kesalahan itu tetap membuatnya sah sebagai pemain muda terbaik d Liga 1 karena dia masih berusia 21 tahun.
Advertisement