Bola.com, Bogor - Anak-anak Indonesia yang bermain di Liga Topskor mendapatkan pengalaman berharga karena mengikuti coaching clinic dari pemain Timnas Indonesia, Ezra Walian, Sabtu (29/12/2018).
Advertisement
Baca Juga
Bertempat di Lapangan Universitas Trisakti Nagrak, Ciangsana, Bogor, acara coaching clinic dimulai sekitar pukul 07.00 WIB. Ezra Walian yang sedang dibalut cedera ringan terlihat antusias memberikan ilmu sepak bolanya berupa teknik passing, kontrol, positioning, hingga finishing yang menjadi keahliannya sebagai juru gedor gawang lawan.
Selama dua jam lebih, Ezra tampak begitu bersemangat menularkan ilmunya kepada para pesepak bola muda pilihan yang berlaga di Liga Hansaplast TopSkor U-13 musim 2018-2019. Pemain 21 tahun itu mengaku terkesan dengan pembinaan usia muda yang belakangan ini banyak digalakkan oleh pihak-pihak swasta.
"Tentu saya sangat senang bisa hadir di tengah anak-anak yang penuh semangat ini. Indonesia memang memiliki banyak pemain-pemain berbakat dengan teknik bola bagus," kata Ezra kepada wartawan di Bogor.
"Saya selalu berharap pembinaan usia muda seperti (Liga TopSkor) ini harus dipertahankan agar bisa terus melahirkan bintang untuk masa depan timnas Indonesia," tegas Ezra Walian.
Sementara itu, Direktur Utama Liga TopSkor, Mohamad Yusuf Kurniawan, berharap dengan hadirnya Ezra ditengah-tengah para pemain semakin menginspirasi mereka untuk semangat berlatih dan bertanding secara fair. Hal itu dilakukan demi mengejar cita-cita sebagai pesepak bola profesional pada masa mendatang.
"Ezra sangat mewakili sosok pesepak bola muda yang layak menjadi inspirasi dan contoh bagi mereka yang bercita-cita bermain untuk tim nasional," ujar pria yang akrab disapa bung Yuke itu.
Tak hanya Ezra Walian, acara tersebut pun dimeriahkan kehadiran mantan pemain Timnas Indonesia U-16 seperti Andre Oktavianysah, Fadhilah Nur, Supriadi, Sutan Diego Zico, dan Muhammad Yudha Febrian.
Acara coaching clinic itu diakhiri dengan laga ekshibisi melawan tim Jebreeet yang dipimpin presenter kondang Valentino Simanuntak. Laga kemudian dimenangi Supriadi dkk dengan skor 4-0.