Arema Menang 7-0, Milomir Seslija Puas dengan Potensi Pemain Singo Edan

Bola.com, Malang - Arema FC menang 7-0 dalam uji coba melawan klub lokal Pasuruan, Tanobel di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jumat sore (18/1/2019).

Pada babak pertama tiga gol dicetak oleh, Robert Lima (2 gol) dan Dedik Setiawan. Pada babak kedua gol yang tercipta lebih banyak. Empat gol yang disumbangkan oleh Rivaldi Bawuo (2 gol), Ahmad Nur Hardianto, dan Sunarto.

Pada babak pertama, Arema menurunkan mayoritas pemain inti, termasuk dua pemain asing baru, Robet Lima dan Pavel Smolyachenko. Namun, permainan Singo Edan lambat panas. Sebaliknya, saat babak kedua pelatih Milomir Seslija mengganti semua pemain, justru serangan lebih cepat dan tajam.

“Bukan skor yang saya lihat karena lawan yang dihadapi di bawah Arema. Yang penting pemain sudah coba memperagakan pola satu dua sentuhan. Babak pertama juga bermain bagus dan punya sejumlah peluang,” kata Milo.

Pada babak pertama memang Arema bermain lebih taktis. Banyak bola diarahkan kepada Lima untuk melihat kualitas penyerang Brasil tersebut. Meski gol yang dicetak lebih sedikit, ada tiga peluang.

Sementara pada babak kedua, Arema mengandalkan kecepatan. Pemain seperti Rivaldi Bawuo, Ridwan Tawainella diturunkan di sektor winger. Sedangkan penyerang diisi Ahmad Hardianto dan Sunarto.

“Secara fisik juga sudah bagus. Sebelum uji coba, tadi pagi ada sesi latihan di lapangan futsal,” jelasnya.

Dalam uji coba ini, Milo juga menemukan banyak potensi baru dalam timnya. Terutama pada skuat pelapis. Rivaldi Bawuo, Hardianto, sampai pemain Akademi Arema Vikrian Akbar sempat membuatnya beranjak dari kursi untuk memberi apresiasi ketika para pemain itu bermain apik.

“Seperti saya sampaikan dulu. Di tim ini seperti berlian. Tinggal dipoles mereka akan jadi pemain yang bagus,” lanjut pelatih asal Bosnia itu.

Arema sudah punya modal untuk menentukan komposisi pemain untuk leg pertama 32 besar Piala Indonesia melawan Persita Tangerang 26 Januari di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang. “Kami akan coba membuat pola permainan yang diterapkan menjadi lebih rapi,” tegasnya.