Satgas Antimafia Bola Akan Memeriksa Krisna Adi Darma

Bola.com, Yogyakarta - Satgas Antimafia Bola berencana memeriksa mantan pemain Mojokerto Putra, Krisna Adi Darma.

Krisna Adi Darma mendapat sanksi larangan berkecimpung di sepak bola seumur hidup. Hukuman dari PSSI itu diterima Krisna Adi, karena terbukti dalam kasus pengaturan skor pada babak delapan besar Liga 2 2018 melawan Aceh United pada 19 November lalu.

Krisna Adi dianggap sengaja enggan mencetak gol saat mengambil eksekusi penalti ke gawang Aceh United. Dalam rekaman ulang, secara sengaja eksekusinya melebar jauh ke samping gawang.

Namun, Krisna Adi belum diperikas lantaran mengalami kecelakaan pada bulan Desember lalu. Ia baru menjalani satu tahap operasi kepala dari tiga tahap yang seharusnya disyaratkan dokter. 

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda DIY, Kombes Pol Hadi Utomo, menjadwalkan kembali pemeriksaan terhadap Krisna Adi sesuai arahan Satgas pusat.

Pria yang menjadi Kepala Satgas Wilayah DIY ini mengaku, polisi masih menanti kondisi kesehatan Krisna Adi.

"Bila kesehatannya sudah membaik, kami siap lakukan pemeriksaan sesuai arahan satgas. Tapi  Abagaimana, tergantung Krisna kesehatannya seperti apa," ujar Hadi Utomo.

Sementara, kakak kandung Krisna Adi, Johan Arga Pramudya menyampaikan kekuarganya bakal kooperatif, apabila nantinya Satgas membutuhkan informasi dari Krisna Adi terkait perkembangan kasus. 

"Intinya Krisna Adi siap menyampaikan pada satgas sesuai apa yang diketahui. Kami sampaikan apa adanya yang diketahui Krisna," imbuh Johan Arga.