Bola.com, Jakarta - Persija Jakarta kecewa dengan gagalnya pendaftaran empat pemain baru untuk bermain di Kualifikasi babak pertama Liga Champions Asia 2019 karena masalah International Transfer Certificate (ITC).
Empat pemain baru, Bruno Matos, Vinicius Lopes, Jakhongir Abdumuminov, dan Ryuji Utomo, tak bisa tampil karena terkendala ITC yang belum bisa dikeluarkan karena bursa transfer kompetisi Indonesia baru dibuka oleh PSSI pada 15 Februari.
Advertisement
Baca Juga
Walau kecewa, Persija terkesan malu-malu untuk mengkritik PSSI.
"PSSI tidak bisa disalahkan!" tegas Direktur Utama Persija, Gede Widiade, seperti dirilis tim media Persija.
"Namun, mereka ceroboh dan lalai terhadap kewajibannya. Mereka tidak membantu pemenang liga yang akan bermain mewakili Indonesia di Liga Champions Asia, mengingat itu adalah tujuan diadakannya kompetisi," tambah Gede.
Dalam situs resmi PSSI, Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria menyebutkan pembukaan jendela transfer pada 15 Februari hingga 9 Mei 2019 adalah dengan pertimbangan kompetisi Liga 1 2019 yang baru dimulai pada awal Mei. Kompetisi digelar pada waktu tersebut dengan mempertimbangkan agenda nasional Pemilihan Presiden (Pilpres) berakhir.
Gede Widiade pun melemparkan kritik terkait kebijakan PSSI tersebut dengan mengatakan, "Berlindung di kegiatan pemilu adalah pembelaan yang tidak dewasa dan tidak bijaksana."
Persija Jakarta akan menghadapi Home United dalam kualifikasi babak pertama Liga Champions Asia 2019 pada 5 Februari 2019. Laga tersebut akan digelar di Stadion Jalan Besar, Singapura.