Bola.com, Jakarta - Dua bintang muda Indonesia, Egy Maulana Vikri dan Ezra Walian tak akan memerkuat Timnas Indonesia U-22 di pentas Piala AFF U-22 2019. Kedua pemain tersebut tak mendapatkan izin dari klub masing-masing.
Advertisement
Baca Juga
Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria menyebut pihaknya sudah mendapatkan surat balasan dari klub Egy Maulana Vikri dan Ezra Walian. "Kami sudah menerima surat balasan Lechia Gdansk dan RKC Waalwijk. Egy dan Ezra tidak bisa dilepas ke Timnas Indonesia U-22. Kedua pemain masih dibutuhkan," jelas Ratu Tisha.
Komentar Ratu Tishaa beririsan dengan fakta turnamen yang akan berlangsung di Kamboja tersebut, Piala AFF U-22 2019 merupakan turnamen yang berada di luar kalender FIFA. Hal itu menjadi alasan yang kuat buat Lechia Gdansk dan RKC Waalwijk tak melepas para pemainnya.
Selain itu, jadwal penyelenggaraan Piala AFF 2019 juga berada pada waktu yang krusial. Seperti diketahui, turnamen ini bakal berlangsung pada 17 - 26 Februari 2019. Di Eropa, periode tersebut menjadi waktu krusial, karena tengah melakoni sepertiga fase terakhir kompetisi domestik.
Lechia Gdansk misalnya, pada Februari 2019 bakal tampil kembali di pentas Liga Polandia selah libur pengujung Desember 2018. Klub asuhan Piotr Stokowiec memiliki tiga laga di liga yakni melawan Pgon Szczecin (10/2/2019), Korona (17/2/2019), Wisla Krakow (24/2/2019). Setelah itu mereka juga akan berlaga di Piala Polandia melawan Gomiz Zabrze (28/2/2019).
Sebagai pemuncak klasemen Liga Polandia, Lechia tak ingin berjudi melepas Egy. Mereka membutuhkan kualitas Egy untuk membantu agar tetap konsisten.
Begitu juga dengan RKC Waalwijk, yang akan memiliki empat pertandingan liga selama medio Februari 2019. Mereka akan menghadapi Den Bosch (2/2/2019), Telstar (9/2/2019), Almere (16/2/2019), dan FC Volendam (23/2/2019).
Saat ini, RKC Waalwijk menghuni peringkat ke-10 kompetisi kasta kedua Belanda, yang membuat mereka wajib meraih kemenangan pada sisa pertandingan musim ini. Sebuah alasan yang logis enggan melepas Ezra Walian ke Timnas Indonesia U-22 yang sejauh ini baru mencetak 1 gol dalam 10 laga di Eerste Divisie 2018-2019 itu.