Bola.com, Yogyakarta - Bentuk empati ditunjukkan oleh kelompok suporter fanatik Persis Solo, Pasoepati atas meninggalnya sesepuh suporter PSIM Yogyakarta, Brajamusti, Guntur Artamadji Sugiharto, Senin (11/2/2019).
DPP Pasoepati mengirim karangan bunga ke kediaman almarhum di Jalan Sidokabul No.19, Umbulharjo, Yogyakarta. Situasi ini di luar dugaan mengingat hubungan suporter Persis dan PSIM masih belum harmonis.
Baca Juga
Hasil Liga Inggris: Dipaksa Imbang Everton, Chelsea Gagal Kudeta Liverpool dari Puncak
Hasil Liga Italia: Bang Jay Gacor 90 Menit, Venezia Sikat Cagliari dan Keluar dari Posisi Juru Kunci
Aneh tapi Nyata! PSM Main dengan 12 Pemain saat Menang atas Barito Putera di BRI Liga 1: Wasit Pipin Indra Pratama Jadi Bulan-bulanan
Advertisement
Pihak pengirim karangan bunga tersebut tak lain adalah Pasoepati dari korwil Yogyakarta.
"Saya bertemu langsung dengan keluarga almarhum. Kami ingin menghormati beliau sebagai sesepuh dan pendiri Brajamusti. Kalau secara pribadi saya ingin memperbaiki hubungan dengan Brajamusti," terang Ketua Pasoepati Korwil Yogyakarta, Pradana Dwi Hapsoro, Senin (11/2/2019).
Pradana mengantarkan langsung karangan bunga ke rumah almarhum. Kedatanganya ternyata cukup menyita perhatian anggota Brajamusti yang melayat.
"Tadi juga sempat ada anggota Brajamusti yang datang, mereka kaget dan salut bisa ada karangan bunga dari DPP Pasoepati," ujarnya..
Presiden Pasoepati, Aulia Haryo Suryo mengapresiasi kepedulian anggotanya tersebut.
"Karangan bunga itu sebagai ungkapan bela sungkawa Pasoepati kepada presiden pertama DPP Brajamusti. Sejatinya sepak bola sebagai alat pemersatu. Syukur jika Pasoepati bisa jadi pioner perdamaian," kata Aulia Haryo.