Bola.com, Phnom Penh - Timnas Indonesia U-22 berhasil menjadi juara di Piala AFF U-22 2019 setelah membungkam Thailand di pertandingan final yang digelar di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Selasa malam (26/2/2019).
Setelah bermain imbang tanpa gol di babak pertama, Tim Garuda Muda kebobolan lebih dulu oleh Thailand lewat sang kapten, Saringkan Promsupa, pada menit ke-57.
Advertisement
Baca Juga
Namun, tak kehilangan mentalitas akibat kebobolan lebih dulu, Tim Garuda Muda langsung membalas lewat gol yang dicetak Sani Rizki Fauzi satu menit berselang.
Tembakan pemain Bhayangkara FC yang dilepaskan dari luar kotak penalti itu berubah arah setelah membentur tubuh bek Thailand, Marco Ballini, dan masuk ke gawang.
Kedudukan yang kembali imbang membuat kedua tim semakin termotivasi untuk mencari gol tambahan. Jual beli serangan dengan intensitas permainan yang tinggi tersaji di tengah lapangan hijau.
Namun, Osvaldo Haay membuat perubahan dengan tandukan keras yang mengoyak jala gawang Thailand pada menit ke-63.
Berawal dari eksekusi tendangan bebas Muhammad Luthfi Kamal Baharsyah dari sisi kanan, Osvaldo melompat tinggi dan menyambar bola dengan kepalanya. Bola bergerak masuk ke gawang tanpa bisa dijangkau kiper Thailand, membawa Tim Garuda Muda berbalik unggul.
Tertinggal satu gol membuat Thailand semakin gencar melancarkan serangan ke pertahanan Timnas Indonesia U-22. Awan Setho Raharjo harus sedikit bekerja lebih keras, dibantu lini pertahanan yang tak kehilangan fokus mengawal areanya dari gempuran pemain Thailand.
Timnas Indonesia U-22 akhirnya memastikan diri menjadi juara Piala AFF U-22 2019 dengan kemenangan 2-1 atas Thailand. Bola.com merangkum empat fakta menarik yang ada setelah Tim Garuda Muda menjadi juara Piala AFF U-22 2019.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Timnas Indonesia Juarai Piala AFF U-22 Edisi Pertama Setelah Vakum 13 Tahun
Gelar juara yang diraih Timnas Indonesia U-22 di Piala AFF U-22 2019 ini merupakan yang pertama diraih Tim Garuda di level usia U-22 atau U-23. Selain itu yang menarik, gelar juara ini diraih tim asuhan Indra Sjafri setelah turnamen tersebut vakum cukup lama.
Piala AFF U-22 sebelumnya digelar dengan nama Piala AFF U-23 pada 2005. Saat itu Thailand, yang menjadi tuan rumah, berhasil menjadi juara dengan kemenangan telak 3-0 atas Singapura di pertandingan final.
Namun, itu menjadi satu-satunya edisi turnamen AFF di level U-23. Edisi kedua hampir digelar di Indonesia pada 2011. Namun, akhirnya turnamen tersebut batal terlaksana.
Piala AFF U-22 2019 menjadi kali pertama turnamen tersebut kembali digelar setelah 13 tahun vakum. Kamboja menjadi tuan rumah dan tampil cemerlang di dua pertandingan awal mereka.
Namun, tim tuan rumah akhirnya kalah 0-2 dari Timnas Indonesia U-22 yang kemudian melangkah jauh hingga menjadi juara di turnamen tersebut setelah menang 1-0 atas Vietnam di semifinal dan 2-1 atas Thailand di final.
Advertisement
Timnas Indonesia U-22, Tim Pertama yang Jebol Gawang Thailand
Kemenangan 2-1 atas Thailand tak hanya berbuah gelar juara bagi Timnas Indonesia U-22. Tim asuhan Indra Sjafri itu juga tercatat menjadi tim pertama yang berhasil menjebol gawang Thailand sepanjang Piala AFF U-22 2019.
Thailand melewati Grup A Piala AFF U-22 2019 dengan meraih dua kemenangan dan satu hasil imbang. Dalam tiga laga di fase grup, gawang Thailand bersih dari gol. Kemenangan 1-0 atas Timor Leste, 3-0 atas Filipina, dan bermain imbang tanpa gol dengan Vietnam mengantar Thailand ke semifinal sebagai runner-up Grup A.
Thailand menyingkirkan Kamboja di semifinal lewat drama adu penalti, setelah bermain imbang tanpa gol sepanjang 120 menit. Gawang Thailand bersih hingga melaju ke partai final.
Meski sempat unggul lebih dulu dari Timnas Indonesia U-22 di laga final, gawang Thailand akhirnya bobol untuk kali pertama. Sani Rizki Fauzi berhasil mematahkan catatan positif Thailand sepanjang Piala AFF U-22 2019 berlangsung.
Osvaldo Haay melengkapi derita Thailand dengan tak hanya kebobolan lagi, tetapi juga mengalami kekalahan pertama mereka di Piala AFF U-22 2019.
Sani Rizki Fauzi dan Osvaldo Haay Cetak Gol Pertama Sepanjang Piala AFF U-22 2019
Keberhasilan Timnas Indonesia U-22 menjadi juara Piala AFF U-22 2019 tak lepas dari kontribusi nyata Sani Rizki Fauzi dan Osvaldo Haay yang mencetak gol, meski keduanya juga harus berterima kasih kepada Gian Zola dan Muhammad Luthfi Kamal Baharsyah yang memberi assist untuk kedua gol tersebut.
Namun, yang begitu berharga bagi kedua pemain tersebut adalah, gol yang mereka ciptakan di final Piala AFF U-22 2019 ini menjadi gol pertama mereka sepanjang turnamen yang digelar di Kamboja itu berlangsung.
Dengan keberhasilan Sani Rizki Fauzi dan Osvaldo Haay mencetak gol pertama mereka, sekaligus menjadi gol penentu keberhasilan Timnas Indonesia U-22 menjuarai Piala AFF U-22 2019, total ada enam pemain Indonesia yang mencetak gol di turnamen sepak bola Asia Tenggara kategori usia di bawah 22 tahun itu.
Selain Sani Rizki Fauzi dan Osvaldo Haay yang masing-masing mencetak satu gol, Timnas Indonesia U-22 juga mendapatkan gol dari Rachmat Irianto, Witan Sulaeman, Muhammad Luthfi Kamal Baharsyah, yang masing-masing juga mencetak satu gol, dan Marinus Wanewar, pemain yang berhasil mengemas tiga gol sepanjang turnamen.
Advertisement
Juara Piala AFF U-22 2019, Gelar Kedua Indra Sjafri Bersama Timnas Indonesia
Timnas Indonesia U-22 untuk kali pertama menjadi juara lewat Piala AFF U-22 2019. Namun, bagi sang pelatih, Indra Sjafri, ini merupakan kali kedua menyabet gelar juara di kejuaraan resmi milik AFF.
Indra Sjafri sukses membawa Tim Garuda Muda menyabet gelar juara di Piala AFF U-22 2019. Dua hasil imbang dan satu kemenangan di fase grup cukup untuk membawa Timnas Indonesia U-22 melangkah ke semifinal dan kemudian dengan pasti memenangi dua laga untuk menjadi juara.
Namun, ini bukan pertama kalinya Indra Sjafri meraih gelar juara di kompetisi resmi level AFF. Indra Sjafri juga merupakan pelatih yang sukses mengobati kerinduan masyarakat Indonesia yang ingin melihat Timnas juara pada 2013.
Bersama Timnas Indonesia U-19 yang berisikan Evan Dimas, Ravi Murdianto, Hansamu Yama, Putu Gede Juni Antara, Paulo Sitanggang, dan Ilham Udin Armaiyn, Indra Sjafri merasakan gelar juara Piala AFF U-19 2013 yang digelar di Sidoarjo.