Bola.com, Tangerang - Timnas Indonesia U-22 berhasil menjadi juara Piala AFF U-22 2019 di tengah situasi persepakbolaan nasional yang disorot karena kasus dugaan pengaturan skor. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, merasa bersyukur tim asuhan Indra Sjafri itu bisa menjadi juara, meski banyak sorotan negatif terhadap persepakbolaan nasional.
Tim Garuda Muda menjadi juara Piala AFF U-22 2019 setelah meraih kemenangan 2-1 atas Thailand di final yang digelar di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Selasa (26/2/2019).
Advertisement
Meski sempat tertinggal lebih dulu, gol yang dicetak Sani Rizki Fauzi dan Osvaldo Haay sukses membawa Timnas Indonesia U-22 membawa pulang trofi juara.
Satu hal yang menarik, keberhasilan Tim Garuda Muda menjadi juara terwujud saat sepak bola nasional tengah disorot. Satgas Antimafia Bola yang dibentuk Kapolri sejauh ini sudah menetapkan belasan orang sebagai tersangka kasus seputar sepak bola, terutama mengenai pengaturan skor.
Menpora Imam Nahrawi merasa bersyukur karena situasi sepak bola nasional yang tidak baik, tak memengaruhi Marinus Wanewar dkk. untuk bisa berprestasi di ajang internasional.
"Ternyata situasi yang ada tidak menghalangi semangat tempur mereka untuk menjaga martabat dan harga diri bangsa ini. Mereka sudah membuktikan itu. Tentu menjadi situasi yang sangat baik karena Timnas Indonesia U-22 tidak terpengaruh sedikit pun dan sebaliknya, mereka bisa membuktikan dengan prestasi," ujar Menpora Imam Nahrawi di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Rabu sore (27/2/2019).
"Tentu saja ini yang perlu digali nanti. Semangat seperti apa yang diberikan oleh coach Indra Sjafri, oleh manajer dan ofisial kepada pemain," lanjutnya.
Setelah menjadi juara di Piala AFF U-22 2019, Timnas Indonesia U-22 akan langsung bersiap untuk menjalani kualifikasi Piala AFC U-23 2020 yang digelar di Vietnam pada 22-26 Maret 2019.