Bola.com, Malang - Kabar striker Arema, Robert Lima Guimaraes, bakal didepak masih beredar kencang di Malang. Namun, pelatih Arema, Milomir Seslija, coba mendinginkan suasana. Pelatih asal Bosnia itu masih memberikan waktu kepada penyerang 32 tahun asal Brasil tersebut untuk membuktikan diri, yakni selama Piala Presiden 2019.
"Percuma kalau melepas Lima sekarang. Andaikan ada pemain baru yang datang, dia juga tidak bisa dimainkan karena sudah lewat masa pendaftaran pemain di Piala Presiden. Jadi, sabar dulu. Harus melihat perkembangannya," kata pelatih 54 tahun itu.
Advertisement
Hal itu berarti Gladiator masih tetap punya kesempatan sepanjang langkah Arema di Piala Presiden 2019. Tentu dia punya waktu lebih lama jika berhasil membawa Singo Edan hingga partai puncak bulan depan.
Namun, jika Arema terhenti di fase knock out, evaluasi akan langsung dilakukan. Apalagi manajemen Arema mengaku sudah dapat banyak tawaran striker asing dari agen pemain.
Kabar rencana pencoretan pemain berjulukan Gladiator di media membuat agen berlomba-lomba menawari striker baru untuk Singo Edan. Bocorannya, striker yang ditawarkan ke Arema punya postur lebih jangkung dan teknik lebih baik ketimbang Lima. Namun, itu belum jadi garansi untuk bisa langsung bersinar di Indonesia.
Di sisi lain, Milo tetap memberikan semangat kepada Gladiator. Masih ada waktu untuk memperbaiki performanya. Sebab, pasca cedera otot paha di Piala Indonesia 2018, dia tampil buruk ketika mendapat kesempatan main melawan Persela Lamongan di penyisihan Grup E Piala Presiden 2019.
Tetapi, total dia sudah mencetak tujuh gol selama pramusim. Namun, lima gol di antaranya dicetak lawan tim yang levelnya di bawah Arema. Sedangkan dua gol lainnya diciptakannya ketika melawan timnas Indonesia U-22 dan Persib Bandung di leg kedua 16 besar Piala Indonesia 2018.