Bola.com, Malang - Tim pelatih Persebaya telah memastikan tidak akan menurunkan Miswar Saputra dalam leg kedua final Piala Presiden 2019. Sebagai pengganti, Abdul Rohim akan mengawal gawang Persebaya kontra Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jumat (12/4/2019).
Kepastian itu didapat saat Abdul Rohim mengikuti sesi jumpa pers jelang laga di Kandang Singa, Malang, Kamis siang (11/4/2019). Sesuai regulasi, pemain yang mngikuti sesi jumpa pers jelang laga harus diturunkan pada pertandingan keesokan harinya.
Baca Juga
Alasan Kenapa Semua Lawan Selalu Tampil Spartan jika Bertemu Timnas Indonesia di Piala AFF 2024
Justin Hubner Alami Gegar Otak dan Harus Istirahat 1 Bulan, Tidak Bisa Gabung Timnas Indonesia jika Lolos ke Semifinal Piala AFF 2024
Penentuan Ranking Piala AFF 2024 Pakai Selisih Gol, Timnas Indonesia Harus Menang Besar atas Filipina untuk Lepas dari Tempelan Myanmar
Advertisement
“Kami bermain dengan 11 pemain. Kami memiliki hampir 25 pemain. Jadi, bisa saja dilakukan pergantian pemain. Situasi sepak bola di mana-mana seperti ini,” kata Bejo Sugiantoro, asisten pelatih Persebaya dalm jumpa pers itu.
Keputusan mengganti penjaga gawang ini didasari oleh tindakan blunder yang dilakukan Miswar pada leg pertama di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa (9/4/2019). Dia sempat salah umpan saat gawang sedang kosong, dan kebobolan hingga dua gol yang kurang antisipasi.
Miswar juga mendapat cemoohan dan kritik pedas dari Bonek, pendukung Persebaya, atas tingkah konyolnya. Kiper asal Aceh itu dianggap sebagai biang keladi kegagalan Persebaya meraih kemenangan atas Arema karena laga itu berakhir 2-2.
“Setiap ada kesalahan kritik semua pasti ada perubahan, termasuk kiper. Itu wewenang dan hak prerogatif dari coach Djanur (sapaan Djadjang Nurdjaman) sebagai pelatih kepala,” imbuh pria berusia 41 tahun itu.
Abdul Rohim sendiri menyatakan siap akan mengawal gawang tim yang dibelanya agar bisa menang di laga ini. Seperti diketahui, Persebaya menargetkan menang di kandang Arema untuk meraih gelar juara.
“Tekanan dari suporter Arema saya yakini sebagai motivasi untuk saya sendiri dan modal pertandingan besok malam. Saya sebagai pemain Persebaya Surabaya pastinya sangat siap melakoni pertandingan,” ucap mantan kiper PSMS Medan itu.
Sejak bergabung Persebaya awal musim ini, Rohim sudah tiga kali mendapat kesempatan, masing-masing sekali di Piala Indonesia dan dua kali di Piala Presiden. Hasilnya, dia mencatatkan dua kali cleansheet yaitu saat berjumpa Persinga Ngawi dan Tira Persikabo.