Bola.com, Sleman - PSS Sleman mendapat pelajaran berharga dalam uji coba sebelum kick-off Liga 1 2019. Super Elang Jawa hanya mampu bermain imbang tanpa gol 0-0 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (27/4/2019).
Bagi PSS, uji coba ini merupakan yang pertama sejak melakoni ajang Piala Presiden 2019. Sayangnya laga melawan Badak Lampung FC justru berjalan membosankan sepanjang pertandingan.
Baca Juga
Netizen Ngeri dengan Skuad Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024: Ada Trio Ronaldo - Rivaldo - Kaka
Pratama Arhan Merapat tapi Telat, Kepastian Pemain Abroad Gabung Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Ditentukan pada 5 Desember 2024
Legenda Australia: Socceroos Bakal Kalahkan Timnas Indonesia dan Makin Cepat Lolos ke Piala Dunia 2026
Advertisement
Pelatih PSS, Seto Nurdiyantoro menilai secara permainan timnya sudah cukup baik. Hanya saja, para pemain seakan tak punya greget dalam pertandingan tersebut. Diakuinya para pemain kerap melakukan kesalahan mendasar seperti passing.
"Secara teknis tidak ada masalah. Namun ini masalah greget dan motivasi pemain yang tidak terlihat. Hal itu akhirnya berpengaruh pada permainan," terang Seto Nurdiyantoro setelah pertandingan.
Pihaknya mengakui para pemainnya kurang greget sejak beberapa kali latihan terakhir. Seto melihat ada masalah psikis yang dihadapi anak asuhnya. Untuk itu, ia akan mencoba mencari tahu akar permasalahan yang terjadi.
"Bisa dilihat tadi gregetnya besa jauh saat Piala Presiden lalu Saya akan coba cari tahu yang terjadi," katanya.
Tim kebanggaan Brigata Curva Sud (BCS) dan Slemania ini punya kesempatan untuk memperbaiki permainannya dalam uji coba berikutnya. Rencananya, PSS akan kembali memainkan uji coba kandang dengan menjamu PSIS Semarang pada 30 April mendatang.
"Bisa juga karena sudah lama PSS tidak uji coba. Namun saya melihat ini lebih ke masalah psikologi pemain," kata Seto.