3 Pemain Borneo FC yang Bisa Menyajikan Mimpi Buruk bagi Persib

Borneo FC akan kembali mengandalkan Asri Akbar untuk melawan Persib. Pasalnya, pemain berusia 35 tahun ini masih memiliki kualitas pria kendati usianya tak lagi muda.

Pada pertemuan pertama, sepakan bebas Asri Akbar pun menembus gawang Persib. Pangeran Biru harus hati-hati membuat pelanggaran di daerah pertahanan sendiri apabila kejadian leg pertama tak ingin terulang lagi. Tendangan bola mati sang gelandang jangkar amat berbahaya.

Asri juga amat diandalkan Borneo FC untuk menyetop aliran serangan Maung Bandung dari sektor tengah. Sang pemain dikenal sebagai gelandang bertahan yang permainannya taktis dan tak mengenal kompromi. Ia tidak pernah takut berduel satu lawan satu dengan pemain kubu lawan.

Renan Silva merupakan jenderal lapangan tengah Borneo FC. Gelandang asal Brasil itu, seperti gelandang asal Amerika Latin lainnya punya kelebihan dari sisi skill individu.

Umpan-umpannya maut, memanjakan penyerang-penyerang Tim Pesut Etam. Pemain berusia 30 tahun itu akan sangat berbahaya jika tidak mendapat pengawalan ketat.

Dalam situasi tertentu ia bisa jadi sosok pemecah kebuntuan. Ia cukup produktif untuk diandalkan menjebol gawang lawan dari sektor tengah.

Persib juga harus memberikan atensi kepada gelandang sayap cepat milik Borneo FC, Terens Puhiri. Larinya yang begitu cepat akan membuat bek sayap tuan rumah seperti Supardi akan kelabakan.

Umpan-umpan Terens dari sisi sayap juga perlu dimatikan. Tugas bek sayap Persib pun akan semakin berat mencegah pergerakan pesepak bola asal Papua yang sempat mencicipi kompetisi kasta kedua Thailand.

Terens Puhiri jelas jadi ancaman, bagi bek-bek gaek Persib. Butuh tenaga ekstra untuk meredam kecepatannya.