Bola.com, Malang - Meski Arema sudah meraih kemenangan perdana di Shopee Liga 1 2019 ketika menjamu Persela Lamongan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang (27/5/2019), ada sebuah catatan yang harus segera diperbaiki tim pelatih, yakni jumlah kebobolan yang terus bertambah.
Pada laga kontra Persela, gawang Arema dijebol dua kali. Total, dari tiga pertandingan, mereka kebobolan tujuh gol.
Advertisement
Padahal, saat melawan Persela, Arema sudah merotasi penjaga gawang. Dari Kartika Ajie ke Utam Rusdiana. Namun, hal itu tidak membuat gawang tim Singo Edan terhindar dari kebobolan.
Terkait jumlah kebobolan yang terus meningkat, pelatih Arema, Milomir Seslija, tidak menyalahkan pemain secara personal.
"Kebobolan itu bukan salah kiper. Seperti saat melawan Persela. Dua gol itu bola sulit. Yang pertama, bola berubah arah karena mengenakan kaki pemain belakang. Yang kedua, pemain lawan bisa menempatkan bola di sudut karena tidak mendapatkan pressing ketat," jelas Milo.
Ke depan, yang perlu diperbaiki adalah sistem pertahanannya. Milo berharap saat lawan menguasai bola di pertahanan Singo Edan, pemain langsung memberikan tekanan ketat sehingga tidak ada kesempatan pemain lawan bebas melakukan tembakan ke gawang dan kiper juga tidak mendapatkan bola-bola sulit.
Tetapi, khusus posisi kiper, musim ini Arema tampaknya memberlakukan sistem yang sama seperti musim lalu. Siapa yang lebih siap akan dapat kesempatan bermain. Sampai nantinya Arema menemukan sosok yang bisa membuat pertahanan lebih nyaman.
"Khusus kiper, sering saya sampaikan kualitasnya tidak beda jauh. Sekarang mereka bersaing sehat dalam latihan untuk dapat kesempatan main di pertandingan," tegas Yanuar 'Begal' Hermansyah, pelatih kiper Arema.
Musim lalu Kartika Ajie juga jadi pilihan utama dalam dua laga pertama. Setelah itu posisinya digeser Utam dan Joko Ribowo. Pada paruh musim, ada kiper asing, Srdan Ostojic. Namun, akhirnya Utam yang memenangi persaingan karena paling banyak tampil hingga akhir musim.
Utam tergeser dari posisi kiper utama Arema setelah performanya turun saat pramusim. Kartika Ajie sempat menggesernya, tetapi sekarang pergeseran kembali terjadi.