Bola.com, Jakarta - Persija Jakarta dan The Jakmania adalah bagian yang tak terpisahkan. Pelatih Julio Banuelos pun mengerti dengan keadaan tersebut.
Di mana Persija Jakarta bertanding, pasti di situ ada The Jakmania. Pada pertandingan tandang hingga ke luar negeri sekalipun, organisasi suporter yang berdiri pada 1997 ini tetap hadir.
Baca Juga
Advertisement
Itulah mengapa, sebagai pelatih baru Persija, Julio Banuelos menjadikan The Jakmania sebagai bagian penting dari timnya dalam kondisi suka maupun duka.
"The Jakmania yang paling penting buat kami. Dukungan mereka akan menjadi pengalaman dan bekal yang bagus untuk kami," ujar Julio Banuelos.
Meski baru dua hari berdiri di antara pemain, Julio Banuelos mengaku telah hafal dengan karakter skuat Persija, mengingat Persija sudah dipantaunya sejak lama. Apalagi, arsitek berusia 48 tahun ini menjadi pihak yang menawarkan diri sepeninggal pelatih terdahulu, Ivan Kolev.
"Saya pikir, saya sudah tahu pemain Persija. Ya, memang waktunya singkat. Tapi, saya sudah tahu," tuturnya.
Kedatangan Julio Banuelos satu paket dengan Eduardo Perez, yang bertugas sebagai asistennya dan Direktur Teknik Akademi Persija Jakarta. Keduanya telah bekerja sama sejak lama, termasuk ketika menjadi asisten pelatih di klub Liga Siprus, APOEL FC.
"Eduardo Perez sosok yang selalu bekerja sama dengan saya. Termasuk di Siprus. Ia akan penting buat Persija dan akademinya," imbuh Julio Banuelos.