Bola.com, Jakarta - Pelatih Timnas Vanuatu, Paul Munster, menyayangkan kekalahan telak 0-6 dari Timnas Indonesia dalam laga persahabatan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (15/6/2019). Pria asal Irlandia Utara itu menyebut, mayoritas gol yang terjadi ke gawang timnya berawal dari kesalahan individual.
Pada laga tersebut, gawang Vanuatu sudah kebobolan dua gol sepanjang babak pertama. Gol tersebut dicetak Alberto Goncalves (2') dan Evan Dimas (19'). Namun, petaka semakin menimpa Vanuatu pada babak kedua karena gawang yang dikawal Dick Taiwia kebobolan empat gol tambahan. Gol-gol itu cetak Beto (48', 61', 65') dan Evan Dimas (74').
Baca Juga
Stadion Nasional Dipakai Konser, Timnas Singapura Terpaksa Geser ke Jalan Besar di Semifinal Piala AFF 2024: Kapasitas Hanya 6 Ribu Penonton
Gelandang Newcastle United Bantah Punya Darah Negeri Jiran, Minta Jangan Dihubungkan Lagi dengan Timnas Malaysia
Sydney Menyala! 3.250 Suporter Akan Dukung Timnas Indonesia Vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 20 Maret 2025
Advertisement
"Sebenarnya kami memiliki strategi untuk melawan Timnas Indonesia meskipun sangat buta dengan kekuatan mereka. Namun, pada pertandingan tadi secara umum gol yang terjadi karena kesalahan individual pemain yang terlalu banyak memainkan bola sendiri. Sehingga kami kehilangan penguasaan bola," kata Paul Munster dalam konferensi pers sesuai laga.
Kekalahan ini menjadi yang kedua dialami Paul Munster sejak menukangi Vanuatu pada Februari 2019. Setelah menghadapi Timnas Indonesia, Vanuatu akan mempersiapkan diri untuk tampil di Pasific Games 2019 yang berlangsung pada Juli 2019.
"Jadi, pelajaran yang didapat adalah mayoritas pemain yang bermain masih berusia muda dan ini adalah permainan pertama kami di Asia. Secara permainan saya kecewa, namun kami memetik pelajaran dari hasil melawan Timnas Indonesia sehingga kami bisa mempersiapkan diri untuk pertandingan di Pasific Games," tegas Munster.