Bola.com, Pamekasan - Madura United sudah lolos ke semifinal Piala Indonesia 2018. Mereka menang 2-1 atas Persebaya Surabaya dalam leg kedua perempat final di Stadion Gelora Madura, Pamekasan, Kamis (27/6/2019). Andik Vermansah dkk. menang dengan agregat 3-2.
Namun, kemenangan itu membuat tim berjulukan Laskar Sape Kerap dihantui oleh jadwal padat. Sebab, tiga hari kemudian atau pada 30 Juni, Madura United harus bertandang ke markas PSM Makassar untuk menjalani leg pertama semifinal.
Baca Juga
Kepada Media Italia, Erick Thohir Berjanji Akan Terus Menaturalisasi Pemain Sambil Pembinaan Pemain Muda
Menuju Piala AFF 2024, Timnas Indonesia TC di Bali pada 26 November hingga 5 Desember 2024: 4 Hari Jelang Laga Pertama Tandang ke Myanmar
Update 25 Pemain Timnas Indonesia Menuju Piala AFF 2024: Justin Hubner, Rafael Struick, Ivar Jenner, Marselino Ferdinan, Asnawi Mangkualam
Advertisement
Tak cukup di situ, Greg Nwokolo dkk. bahkan harus menjalani tiga pertandingan secara beruntun melawan PSM. Setelah leg pertama pada 30 Juni, kedua tim akan kembali berjumpa dalam pekan keenam Shopee Liga 1 2019 pada 4 Juli dan leg kedua semifinal Piala Indonesia pada 7 Juli.
Pelatih Madura United, Dejan Antonic mengeluhkan rentetan jadwal padat menjalani tiga pertandingan melawan Juku hanya dalam delapan hari tersebut.
“Seharusnya bisa buat jadwal lebih baik. Saat lebaran, kami ada libur 10 hari, tidak pemanasan langsung main tiga kali. Kita harus berpikir, itu susah sekali. Bantu perbaki kompetisi agar pemain bisa memberikan lebih,” ucap Dejan.
“Ini jadwal untuk manusia atau robot. Anak-anak kalau bermain terus bisa cedera. Kalau kami main seperti itu, tidak bisa maksimal karena (berselang) tiga hari,” imbuh pelatih Madura United asal Serbia tersebut.
Cuplikan Pertandingan Madura United
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Berbahaya bagi Pemain
Dejan juga mencemaskan jadwal padat itu bisa berakibat buruk bagi skuatnya.
“Kami bukan orang Inggris, (yang bisa) buat jadwal yang bagus dengan tim. Kami senang masuk ke semifinal, tapi sekarang kami fokus lawan tim kuat sekali dan coba melangkah secara bertahap,” ujarnya.
Dejan bercermin pada pertandingan yang baru dijalaninya saat mengalahkan Persebaya 2-1 yang membuat beberapa pemain harus cedera.
Dalam pertandingan ini, dua pemain Persebaya, Osvaldo Haay dan Manuchehr Jalilov, mengalami cedera. Pemain Madura United, Andik Vermansah juga harus ditandu saat pertandingan berlangsung.
“Cuaca hari ini panas sekali dan pemain bisa ‘mati’ semua (dengan jadwal itu). Dua pemain Persebaya cedera dan kami ada satu pemain cedera. Kami semua lihat cederanya hamstring itu karena kelelahan. Apalagi kami harus menempuh perjalanan laga away,” tutupnya.
Advertisement