Bola.com, Bangkalan - Madura United bakal kehilangan penyerang sayap andalannya, Andik Vermansah, selama dua pekan ke depan. Andik terpaksa menepi akibat cedera hamstring yang menimpanya saat ini.
Cedera itu dialami oleh Andik saat melakoni laga melawan Persebaya Surabaya dalam leg kedua perempat final Piala Indonesia 2018 di Stadion Gelora Madura, Pamekasan, Kamis (27/6/2019). Dia mendapat pengawalan ketat dari pemain Bajul Ijo yang tak segan membuatnya terjatuh saat sedang membawa bola.
Baca Juga
Timnas Indonesia Tanpa Kevin Diks dalam Duel Kontra Arab Saudi, Shin Tae-yong: Kami Tetap Bertekad Menang
Maarten Paes Kembali Dapat Sorotan, Bisa Jadi Kunci Timnas Indonesia untuk Jungkalkan Arab Saudi
Pelatih Gres Arab Saudi Nilai Timnas Indonesia Kuat dan Masih Punya Peluang Lolos ke Piala Dunia 2026, meski Kalah 2 Kali Beruntun
Advertisement
Beberapa kali, pemain berusia 27 tahun itu terjatuh akibat benturan dengan pemain lawan. Sempat beberapa mampu berdiri lagi, sampai akhirnya Andik Vermansah ditandu keluar pada injury time babak pertama dan diganti dengan Slamet Nurcahyo.
“Andik mengalami cedera hamstring paha kanan, ada masalah pada peregangan otot paha. Dia harus istirahat selama dua pekan, dan tim medis akan melakukan observasi perkembangan cederanya,” ucap Hery Siswanto, dokter tim Madura United, kepada Bola.com, Jumat (28/6/2019).
“Cedera seperti ini bisa terjadi karena salah posisi jatuh atau benturan dengan pemain lain. Yang pasti, Andik tidak bisa sembuh dalam waktu satu atau dua hari. Dia harus istirahat total,” imbuh dokter asal Surabaya itu mengenai proses pemulihan Andik Vermansah.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Cedera Serius Perdana Andik Vermansah di Madura United
Ini merupakan cedera serius pertama yang dialami oleh Andik sejak bergabung Laskar Sape Kerap. Selama ini, dia menjadi pemain sayap andalan timnya dan selalu berkesempatan untuk bermain, kecuali sedang menjalani pemusatan latihan atau agenda Timnas Indonesia.
Hery dengan dibantu oleh tim medis Madura United bakal terus memantau perkembangan kondisi Andik selama dua pekan ke depan.
“Andik harus istirahat, tidak boleh ke lapangan sambil menjalani terapi setiap hari. Dia masih merasa nyeri. Kalau nyeri itu masih muncul, dia tidak diperbolehkan bertanding dulu. Saya sendiri harus terus memonitor dia,” ucap Hery.
Situasi ini membuat Andik terpaksa absen setidaknya empat pertandingan dalam waktu dua pekan. Masing-masing saat Madura United menjalani tiga laga beruntun kontra PSM Makassar dan satu laga tandang ke markas Tira Persikabo.
Advertisement