Bola.com, Samarinda - Borneo FC harus memupus harapan melaju ke final Piala Indonesia 2018 setelah ditahan imbang 1-1 oleh Persija Jakarta dalam laga leg kedua semifinal Piala Indonesia di Stadion Segiri, Samarinda, Sabtu (6/7/2019) sore. Borneo FC tersingkir dari kompetisi tersebut dengan agregat 2-3. Namun, pelatih Pesut Etam, Mario Gomez, tetap mengapresiasi anak-anak asuhnya.
Borneo FC menjamu Persija dengan kondisi defisit satu gol setelah di leg pertama kalah 1-2. Namun, Borneo harus langsung bekerja keras setelah Persija berhasil unggul lebih dulu lewat sepakan set-piece Ismed Sofyan pada menit ke-33.
Baca Juga
Advertisement
Borneo FC berhasil menyamakan kedudukan lewat gol cantik Renan Silva pada menit ke-58. Asa tim tuan rumah untuk bisa lolos terbuka, di mana mereka membutuhkan dua gol tambahan untuk lolos, atau satu gol saja untuk memaksakan pertandingan dilanjutkan lewat babak tambahan.
Sayang, hingga menit akhir pertandingan, kedudukan imbang 1-1 tak berubah. Borneo FC pun tersingkir usai kalah agregat 2-3 dari Persija. Namun, pelatih Borneo FC, Mario Gomez, tetap mengapresiasi permainan anak-anak asuhnya pada sore itu.
"Pemain sudah berjuang dan para pemain mau menang. Namun, hasil yang sudah terjadi tidak cukup karena sejatinya Borneo FC butuh satu gol lagi di babak kedua, tapi tidak bisa tercipta. Saya mengapresiasi pemain yang sudah berjuang sekuat tenaga dan mengerahkan kemampuan maksimal mereka," ujar mantan pelatih Persib Bandung itu.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Penyelesaian Akhir Tidak Maksimal
Borneo FC bukan tanpa perlawanan saat tersingkir dari Persija. Lerby Eliandry dkk. selalu tampil menekan sejak awal pertandingan hingga peluit panjang berbunyi.
Namun, harus diakui penyelesaian akhir menjadi permasalahan lini depan Borneo FC dalam laga yang berlangsung menarik itu. Mario Gomez menyebut peluang Borneo FC sudah cukup banyak sejak awal pertandingan.
"Ya bisa saja, mungkin kita bermasalah di penyelesaian akhir, karena dalam laga tadi tim memiliki banyak pilihan, dan banyak pilihan untuk menciptakan gol. Namun tidak tercipta," ujarnya.
Sumber: Borneo FC
Advertisement