Bola.com, Jakarta - Gelandang Barito Putera, Bayu Pradana, tengah mendapatkan ujian berat. Dia harus absen membela klubnya di Shopee Liga 1 2019 karena mengalami cedera lutut kiri.
Selama sebulan terakhir, mantan kapten tim Mitra Kukar ini menjalani terapi di sebuah klinik di kawasan Kebun Jeruk, Jakarta. Bayu pun mengungkapkan kondisi terakhirnya saat ini.
Baca Juga
Advertisement
"Alhamdulillah, perkembangannya sangat bagus. Saya ditangani staf terapi yang tepat. Jadi proses pemulihannya juga relatif cepat. Saya juga berterima kasih kepada manajemen Barito Putera yang memerhatikan perawatan cedera ini," tutur Bayu Pradana.
Mantan gelandang Timnas Indonesia ini menceritakan proses cedera yang dialaminya saat laga perdana Barito Putera menjamu Persija di Stadion 17 Mei Banjarmasin.
"Cedera saya bukan benturan dengan pemain lain. Tapi, saya salah tumpuan ketika jatuh saat perebutan bola dengan pemain Persija. Saya ambil hikmah dari cedera ini. Saya anggap bentuk kasih sayang Allah SWT kepada saya," katanya.
Sembari menjalani terapi di Jakarta, Bayu Pradana terus mengikuti perkembangan Laskar Antasari, termasuk prestasi Rizki Pora dkk. yang jeblok di awal musim dan pergantian kursi pelatih dari Jacksen F. Tiago ke tangan Yunan Helmi.
"Tak seharusnya Barito Putera di papan bawah. Kami punya materi pemain mumpuni. Inilah sepakbola. Tapi, saya yakin Barito Putera pasti bangkit. Sinyal itu sudah terlihat pada tiga pertandingan terakhir," ucapnya.
"Soal pelatih, saya kira itu dinamika kehidupan. Saya yakin coach Yunan Helmi bisa mengangkat prestasi kami. Sebagai pemain, saya harus respek siapa pun yang ditunjuk manajemen," ujar Bayu Pradana.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Segera Kembali ke Banjarmasin
Bayu Pradana pun menyampaikan kabar gembira. Menurut keterangan terapis, sepekan lagi dia sudah boleh pulang ke Banjarmasin untuk berlatih bersama rekan setimnya.
"Alhamdulillah, kabar baiknya, saya bisa segera pulang dan membela Barito Putera lagi. Jika saya balik ke tim lagi harus proses pemulihan kondisi fisik lagi," ujar Bayu.
"Soalnya, selama terapi tak ada program latihan berat khusus untuk main sepak bola. Mohon doanya, saya bisa kembali main yang terbaik untuk Barito Putera," ungkapnya.
Advertisement