Bola.com, Bantul - Tim sepak bola Putri Mataram berhasil menjadi pemenang dalam kualifikasi Piala Menpora U-17 2019 regional DIY.
Putri Mataram berhasil mengalahkan lawan-lawan di babak kualifikasi dalam tiga pertandingan di Stadion Dwi Windu, Bantul, Jumat-Minggu (12-14/7/2019). Anak asuh Sri Hastuti ini mendominasi, mereka tidak terkalahkan.
Advertisement
Baca Juga
Tiga kemenangan dicatatkan Putri Mataram setelah menaklukkan Putri Protaba (Bantul) 2-1, menang 1-0 dari Lipeg FC (Gunung Kidul), dan terakhir menang atas Putri Menoreh (Kulonprogo) 6-0.
Dengan sistem setengah kompetisi, hasil ini membuat tim asuhan Sri Hastuti memuncaki klasemen akhir dengan nilai sempurna.
Tampil sebagai juara di regional DIY membuat Putri Mataram berhak atas tiket ke putaran nasional. Piala Menpora U-17 Putri putaran nasional akan digelar di Bandung pada 5-10 Agustus 2019.
Selain trofi juara, Putri Mataram juga meraih gelar individu. Nafizhah Nuraini sebagai pencetak gol terbanyak dan Annisa Febiana sebagai pemain terbaik.
"Hasil ini berkat kerja keras seluruh pemain. Kuncinya adalah anak-anak tetap berlatih rutin, meski tidak ada turnamen yang diikuti. Bersyukur kami kembali meraih prestasi," ungkap Sri Hastuti, Minggu (14/7/2019).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Persiapan ke Putaran Final
Putri Mataram merupakan tim sepak bola putri dengan prestasi menonjol asal Yogyakarta. Seringkali Putri Mataram tampil dominan dalam turnamen yang diikuti. Putri Mataram memiliki waktu persiapan dua pekan sebelum terjun di putaran nasional.
"Kami sedikit punya keuntungan dengan bisa menambah pemain pilihan dari tim yang ikut kualifikasi. Waktu tersisa harus betul-betul kami maksimalkan," ucap Sri Hastuti.
Sekretaris Umum Asprov PSSI DIY, Armando Pribadi, memberikan apresiasi dengan penyelenggaraan Piala Menpora U-17 khusus sepak bola Putri. Pihaknya berharap pembinaan di sepak bola putri Indonesia semakin berkembang.
"Harapan kami, ajang ini dapat terus bergulir secara rutin sehingga dapat melahirkan pemain-pemain berkualitas dari kawasan DIY," ucap Armando.
Advertisement