Bola.com, Sleman - PSS Sleman beruntung memiliki striker haus gol asal Ukraina, Yevhen Bokhasvili. Pemain kelahiran Dnipropetrovsk ini menjadi satu di antara senjata ampuh Tim Elang Jawa dalam mengarungi Shopee Liga 1 2019.
Baru pertama kali mencicipi sepak bola Asia dan Indonesia, Yevhen Bokhasvili langsung menunjukkan kualitasnya. PSS Sleman tak salah merekrutnya, meski di awal musim sempat diragukan karena memiliki riwayat cedera.
Baca Juga
Advertisement
Dengan postur ideal seorang striker, yaitu 186 cm, Yevhen mampu bersaing dengan bomber asing yang dimiliki tim lainnya. Terbukti enam gol berhasil dilesakkan pemain 26 tahun ini dalam sembilan pertandingan bersama Tim Elang Jawa.
Penampilan yang impresif membuatnya belum tergantikan di skuat utama PSS. Yevhen hanya kalah dari striker Persela Lamongan Alex dos Santos Goncalves yang sudah mengemas 10 gol, penyerang Tira Persikabo Ciro Alves dengan 9 gol, dan playmaker Arema FC Makan Konate yang sudah mengemas 7 gol.
Bola.com berkesempatan mewawancarai pemain PSS Sleman yang pernah memperkuat Timnas Ukraina U-17 sampai U-21 tersebut, Rabu (31/8/2019). Berikut petikan wawancaranya:
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bahagia Bersama PSS
Bagaimana kesan untuk pertama kalinya bermain di kompetisi sepak bola Asia, khususnya di Indonesia?
Memang benar tahun ini karier pertama saya di Asia, dan tentunya di Indonesia. Saya merasakan hal yang luar biasa saat ini bersama PSS Sleman. Saya merasa bahagia bermain untuk tim ini.
Bagaimana perasaan Anda langsung menjadi andalan dengan bermain dalam sembilan pertandingan bersama PSS?
Saya senang bisa ikut membantu dan berkontribusi untuk tim. Saya juga berterima kasih kepada pelatih yang sejauh ini selalu memberikan kesempatan bermain.
Bagaimana rasanya menjadi top scorer sementara di tim PSS dengan 6 gol?
Ini adalah pekerjaan saya. Dengan cara itu saya juga harus membuktikan diri. Dengan posisi sebagai striker, mencetak gol sudah menjadi tugas. Saya tidak terlalu berambisi harus mencetak banyak gol, tapi yang terpenting adalah membantu PSS menang.
Â
Advertisement
Senang Melihat Keramahan Masyarakat Yogyakarta
Bagaimana pandangan Anda mengenai atmosfer suporter PSS Sleman, terutama Brigata Curva Sud (BCS)?
Jujur saja, PSS memiliki suporter yang luar biasa, sangat sulit dipercaya jika tidak melihatnya. Kami merasakan dukungan dari mereka yang selalu ada di setiap pertandingan, baik itu di kandang sendiri atau tandang.
Mereka banyak membantu tim dalam situasi apa pun. Mereka membuat kami selalu bergembira ketika menang dan membangkitkan semangat ketika kalah. Saya harus menyampaikan banyak terimakasih kepada para suporter
Bagaimana dengan kehidupan dan kehangatan masyarakat di Yogyakarta?
Ya, saya sedang menikmati Yogyakarta. Masyarakatnya sangat baik dan ramah. Meski sebagai orang asing, saya merasakan kehangatan mereka.
Terlihat saat beberapa kali saya berada di tempat umum, seperti rumah makan, pusat perbelanjaan, atau menonton bioskop, warga Yogyakarta selalu menunjukkan keramahannya.
Ada rencana menjadi warga negara Indonesia dan bermain untuk Timnas Indonesia?
Saya memang menyukai Indonesia. Tapi, sejauh ini belum bisa mengatakan apapun untuk pindah kewarganegaraan atau naturalisasi. Saya hanya punya kontrak bersama PSS sampai Desember mendatang. Kita lihat saja semuanya nanti.
Fokus saya saat ini adalah untuk PSS. Saya berharap mendapatkan pencapaian yang bagus musim ini bersama PSS Sleman.