Bola.com, Bandung - Blitar Bandung United mendekati zona degradasi Grup Barat Liga 2 2019, setelah meraih hasil 2-2 versus Sriwijaya FC di Stadion Siliwangi, Jalan Lombok, Bandung, Senin (5/8/2019).
Tim asuhan Liestiadi itu berada di posisi ke-10 klasemen sementara dengan enam poin.
Baca Juga
Semangat Membara Bang Jay Idzes Menyambut Lanjutan R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Maret 2025!
Marselino Ferdinan dan 3 Pemain Diaspora Timnas Indonesia yang Main Kinclong saat Taklukkan Arab Saudi: Petarung Tangguh
Pelatih Bahrain Mulai Ketar-ketir Jelang Lawan Timnas Indonesia: Sangat Sulit, Mental Harus Disiapkan!
Advertisement
Sriwijaya FC unggul 2-0 lewat sontekan Ahmad Ihwan pada menit ke-34 dan 56. Bandung United mampu menyamakan skor lewat sontekan Mohammad Rezam Baskoro menit 82 dan menit 93 lewat titik putih.
"Secara permainan menurut saya kurang memuaskan, juga termasuk hasil karena yang kami targetkan tiga poin. Tapi melawan tim sekelas Sriwijaya memang tidak mudah bagi kami," ujar pelatih Bandung United, Liestiadi usai pertandingan.
Meski demikian pelatih asal Medan ini tetap bersyukur dapat satu poin dikandang sendiri, apalagi lawan yang dihadapi merupakan pemain yang berpengalaman di Liga Indonesia.
"Berdasarkan kelas dan kualitas tentu beda. Tim lawan dihuni Bruno Casmir, Yongki Aribowo, Ronggo, dan lainya yang berpengalaman di Liga 1. Sementara pema hampir tidak dikenal," ungkap Liestiadi.
Liestiadi yakin untuk laga selanjutnya, Blitar Bandung United bisa bermain lebih baik dan berusaha mendapat tiga poin walaupun bermain di kandang Persita Tangerang (14/8/2019).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Lawan Hilang Konsenstrasi
Sementara, pelatih Sriwijaya FC, Kas Hartadi menyebutkan, kemenangan yang sudah di depan mata buyar lantaran konsentrasi anak asuhnya hilang.
Sriwijaya FC kebobolan pada menit ke-82 dan tim tuan rumah menyamakan skor pada tambahan waktu.
"Konsentrasi pemain semua hilang dan kurang disiplin dalam pertahanan. Kami kurang beruntung saja karena sudah menguasai jalannya permainan, menit awal sampai akhir kami sudah tahu cara bermain Bandung United, hingga kami bisa mencetak dua gol," ujar Kas Hartadi.
Advertisement