Rasiman Ungkap Kekurangan Madura United di Putaran Pertama Liga 1 2019

Bola.com, Bangkalan - Madura United telah memungkasi putaran pertama Shopee Liga 1 2019 dengan tiga poin. Laskar Sape Kerrab menang 2-1 atas Kalteng Putra dalam laga pekan ke-17 di Stadion Gelora Madura, Pamekasan, Senin malam (1/9/2019).

Madura United bermain buruk dalam pertandingan itu sehingga sempat tertinggal dari gol I Gede Sukadana. Beruntung, mereka berhasil membalikkan kedudukan berkat dua gol Slamet Nurcahyo.

Pelatih interim Madura United, Rasiman, menyebut tim asuhannya masih banyak melakukan kesalahan kecil, seperti salah umpan. Namun, dia menilai permasalahan itu bisa segera teratasi dan menjadi bahan evaluasi di putaran kedua.

"Kami membuat konsep dan menjaganya. Kami hanya perlu memperbaiki kesalahan kecil, seperti salah umpan. Setiap orang bisa berbuat kesalahan, tapi kami juga perlu kerja keras. Kami akan berusaha memperbaiki, sambil menunggu bala bantuan kami pulang dari timnas," kata Rasiman.

Madura United mendapat hasil yang kurang memuaskan dalam beberapa laga terakhir. Sejak Agustus, mereka hanya menang dua kali dari tujuh pertandingan. Padahal, lima di antaranya digelar saat berstatus sebagai tuan rumah.

Kepergian beberapa pemain ke Timnas Indonesia menjadi alasan keterpurukan mereka. Madura United bahkan pernah terpaksa menurunkan skuat lapis kedua karena delapan pemain sekaligus mengalami cedera.

Laskar Sape Kerrab saat ini menduduki peringkat ketiga klasemen dengan koleksi 30 poin dari 17 pertandingan. Mereka tertinggal 10 poin dari Bali United di puncak, yang telah memiliki 40 poin dari 16 pertandingan.

Berita video highlights Shopee Liga 1 2019 antara Madura United melawan Kalteng Putra yang berakhir dengan skor 2-1, Minggu (1/9/2019).

2 dari 2 halaman

Butuh Perbaikan

Skuat Madura United meratapi kekalahan dari PSS di Stadion Gelora Madura, Pamekasan, Rabu (31/7/2019). (Bola.com/Aditya Wany)

Sebagai pihak yang bertanggung jawab di tim, Rasiman akan segera membuat laporan paruh musim. Dia akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap semua pemain yang kini masuk skuatnya.

"Saya tentunya sebagai pelatih pasti akan membuat laporan paruh musim. Tidak hanya satu dua pemain saja, tapi keseluruhan. Tapi, percaya saya, sepak bola Indonesia ini susah. Kami semua pemain datang ke sini langsung menyatu," ungkap pelatih asal Banjarnegara itu.

Namun, Rasiman belum mengungkap bakal melakukan perubahan skuat jelang menghadapi putaran kedua. Sejauh ini, dia menilai Greg Nwokolo dkk. telah berjuang maksimal dan hanya perlu perbaikan secara teknis.

Dua pemain anyar mereka, Diego Assis dan Ante Bakmaz, juga dinilai mampu berkontribusi untuk tim. Semua itu, lanjut Rasiman, memerlukan waktu untuk membuat skuat Madura United makin kuat dalam persaingan juara.

"Contoh Diego yang memang perlu proses. Kalau kami menambah pemain, juga menambah persoalan di tim ini. Tapi, kami akan mendiskusikan itu terutama tim pelatih dan manajemen. Tapi, sejauh ini saya senang dengan skuat ini," tuturnya.