Bola.com, Jakarta - Kalteng Putra menjadi satu di antara klub Shopee Liga 1 2019 yang tidak konsisten selama putaran pertama. Penampilan mereka naik-turun, kadang menang, tapi juga tidak jarang kalah.
Striker Kalteng Putra, Patrich Wanggai menilai performa timnya selama putaran pertama berjalan wajar. Di sisi lain, ucap Patrich, persaingan Liga 1 2019 juga kian sengit karena kekuatan setiap tim semakin merata.
Baca Juga
Advertisement
“Kami sudah berjuang dan hasil maksimal. Sepak bola seperti itu, ada dinamika, pasti begitu. Putaran pertama ada beberapa tim bisa memulai dengan bagus, tapi saya merasa sekarang merata di liga ini,” kata striker berusia 31 tahun tersebut.
Laskar Isen Mulang saat ini menduduki peringkat ke-12 klasemen sementara dengan raihan 17 poin dari 16 pertandingan. Teranyar, mereka takluk dengan skor tipis 1-2 saat bertandang ke markas Madura United, Minggu (1/9/2019).
Total, Kalteng Putra telah membukukan lima menang, dua seri, dan sembilan kalah. Raihan itu sebenarnya kurang apik untuk mengamankan posisi di klasemen. Tapi, sebagai klub promosi, tim asal Kalimantan itu sudah mendapat hasil bagus.
Kesulitan Kalteng Putra untuk bermain konsisten terhalang oleh penggunaan stadion. Mereka sempat jadi tim musafir dengan memakai Stadion Sultan Agung, Bantul, sebelum akhirnya kembali memaki Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jadi Musafir
Patrich Wanggai menambahkan, fakor menjadi musafir pada awal musim menjadi satu di antara penyebab mereka belum konsisten
“Pengaruh juga saat kami bermain di luar kandang. Kami merasa kembali ke rumah saat main lagi di Palangkaraya. Otomatis, tim kalau bermain di rumah akan ada motivasi lebih tinggi,” ucap Patrich Wanggai.
Selama berkandang di Staidon Sultan Agung, Kalteng Putra tak pernah memetik kemenangan. Mereka tercatat dua kali menang, itu pun saat menjalani laga tandang ke markas PSIS Semarang dan Barito Putera.
Setelah pulang Palangkaraya, Kalteng Putra tercatat tiga kali menggelar laga kandang. Hasilnya, mereka mampu memenangi semua laga itu saat menjamu Semen Padang, Arema FC, dan Bhayangkara FC.
Advertisement