Bola.com, Malang - Kiper Borneo FC, Nadeo Argawinata, jadi salah seorang pemain penting saat tim Pesut Etam menahan Arema dengan skor 2-2 dalam laga pekan ke-18 Shopee Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jumat malam (13/9/2019).
Kiper 22 tahun kelahiran Kediri itu memang kebobolan dua gol. Tetapi, Nadeo berhasil melakukan sejumlah penyelamatan. Yang paling krusial tentunya menepis penalti striker Arema, Sylvano Comvalius, di menit ke-20. Bola rebound tendangan Takafumi Akahoshi juga masih bisa ditepisnya.
Advertisement
Pelatih Borneo FC, Mario Gomez, menyebut satu di antara kunci keberhasilan mencuri satu poin di Malang berkat kegemilangan Nadeo.
"Dia bermain bagus. Jika tidak ada Nadeo, mungkin Arema bisa mencetak dua gol tambahan dan memenangi pertandingan," kata pelatih asal Argentina itu.
Namun, pujian ini tidak membuat kiper Timnas Indonesia U-22 itu besar kepala. Dia justru menyebut rekannya di lapangan ikut berkontribusi membawa pulang satu poin ke Samarinda.
"Saya bersyukur bisa mendapatkan poin di Kandang Singa (sebutan markas Arema). Pertandingan seru, kedua tim jual beli serangan. Satu poin ini juga berkat campur tangan Tuhan dan rekan-rekan di lapangan yang bermain disiplin," jelasnya.
Borneo FC menang 2-0 saat menjamu Arema FC di laga pekan kedua Shopee Liga 1 2019 di Stadion Segiri, Samarinda, Rabu (22/05).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Persiapan Minim
Yang menarik, Nadeo juga memberikan pujian kepada suporter Arema, Aremania. Fan tim tuan rumah itu bernyanyi memberikan semangat sepanjang pertandingan. Â
"Saya berikan apresiasi kepada Aremania. Saya mendengar mereka terus memberikan dukungan 90 menit tak henti bernyanyi," katanya.
Nadeo sebenarnya tidak banyak mengikuti persiapan dengan Borneo FC sebelum melawan Arema. Dia baru datang dalam pemusatan latihan di Kusuma Agrowisata, Kota Batu, beberapa hari lalu.
Nadeo sebelumnya memenuhi panggilan Timnas Indonesia U-22 proyeksi SEA Games 2019 untuk bermain di ajang Trofeo Hamengkubuwono 2019 di Yogyakarta. Tetapi, saat kembali, dia tetap dipercaya jadi kiper utama Borneo FC karena performanya yang makin matang.Â
Advertisement