Bola.com, Bekasi - Beragam spanduk kocak dari The Jakmania menghiasi laga pekan ke-18 Shopee Liga 1 2019 antara Persija Jakarta kontra PSIS Semarang di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (15/9/2019).
Biasanya, The Jakmania memasang spanduk bertuliskan dukungan, kritikan maupun wilayah mereka masing-masing. Namun, kali ini pemandangan kontradiktif yang tersaji.
Baca Juga
Advertisement
The Jakmania membawa spanduk asal-asalan, mulai dari pecel lele, banner iklan dan sebagainya. Lazimnya, spanduk-spanduk tersebut dapat ditemui di jalan raya.
Spanduk nyeleneh tersebut ternyata sengaja dipersiapkan sejak awal. "Kami berpikir, diberikan spanduk dukungan, Persija Jakarta tak bisa menang. Diberi spanduk kritikan, mereka baper (terbawa perasaan)," kata Sekretaris Umum (Sekum) The Jakmania, Diky Budi Ramadhan.
"Istilahnya, Persija Jakarta meminta jangan dikritik dari awal karena itu tidak bagus buat tim dan malah bikin tim lawan tambah semangat. Ya sudah, kami bingung, makanya kami kasih spanduk yang tidak ada hubungannya dengan sepak bola. Istilahnya, lucu-lucuan," ujar Diky.
View this post on Instagram
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kritik Habis Persija
Sebelum menghadapi PSIS, The Jakmania membentangkan spanduk besar yang meminta Chief Executive Officer (CEO) Ferry Paulus untuk mundur ketika Persija Jakarta berhadapan dengan Perseru Badak Lampung, 1 September 2019.
Kali ini, The Jakmania punya cara lain dalam mengkritik Persija Jakarta. Namun, keberlangsungan spanduk kocak ini masih tentatif.
Untuk melawan Bali United pada pekan ke-19 Liga 1 2019 pada Kamis (19/9/2019), Diky menyiapkan cara lain dalam menyampaikan dukungan. "Belum tahu. Nanti melawan Bali United, mungkin ada konsep baru lagi," imbuhnya.
Advertisement