Bola.com, Jakarta - Persija Jakarta mendekati Edson Tavares dan Dejan Gluscevic sebagai pengganti Julio Banuelos di kursi pelatih. Namun, peluang keduanya menangani tim ibu kota bergantung kepada performa Ismed Sofyan dan kawan-kawan di Shopee Liga 1 2019.
Saat ini, Persija Jakarta masih ditangani pelatih caretaker, Sudirman. Ia akan memimpin tim berjulukan Macan Kemayoran ini paling lama sebulan ke depan.
Baca Juga
Liga 1 Istirahat, Pemain Arema FC Dapat Libur 5 Hari, Habis Itu Digas Latihan Super Berat
Persija Sebut Dony Tri Pamungkas Cedera Setelah Dikembalikan Timnas Indonesia U-20 dari TC Bali, Jadi Absen di BRI Liga 1
Fun Fact BRI Liga 1: Terungkap! Sebelum Kick Off, Kubu PSM Sudah Takut dengan Tendangan Maut Ezra Walian
Advertisement
"Ada beberapa pelatih yang sebenarnya kami bidik, satu di antaranya, seperti yang beredar itu, Edson Tavares," ujar Chief Executive Officer (CEO) Persija Jakarta, Ferry Paulus di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Senin (23/9/2019).
Tavares adalah pelatih berkebangsaan Brasil berusia 63 tahun. Terakhir, ia membesut Yokohama FC di J2 League atau kasta kedua Liga Jepang.
Adapun, Gluscevic merupakan juru racik berdarah Montenegro yang pernah berkiprah lama di Indonesia sebagai pemain. "Ada juga Dejan Gluscevic. Kami berkomunikasi terus dengan keduanya," katanya.
Ferry Paulus masih menunggu performa Persija Jakarta di tangan Sudirman. Apabila permainan Macan Kemayoran kian membaik, maka Tavares atau Gluscevic tak jadi didatangkan.
"Tapi memang tidak mudah buat tim yang sedang terpuruk. Tentunya pelatih baru perlu adaptasi," imbuh Ferry Paulus.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Puas dengan Sudirman
Ferry Paulus mengaku puas dengan racikan Sudirman ketika Persija Jakarta mengalahkan Barito Putera pada pekan ke-20 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Senin (23/9/2019). Alhasil, Sudirman berpeluang untuk diangkat statusnya menjadi pelatih tetap.
"Kehadiran pelatih lokal ini mudah-mudahan paling tidak ada sedikit perubahan. Kalau memang trennya positif, kami mau pertahankan. Tapi kalau tren kurang baik, kami carikan solusi atau yang lain," imbuh Ferry Paulus.
Advertisement