Bola.com, Gianyar - Persebaya mengukir catatan baru dalam keikutsertaan di ajang kelompok usia. Persebaya U-20 menjuarai Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 2019 setelah mengalahkan Barito Putera pada partai puncak di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (12/10/2019).
Perjuangan anak asuh Uston Nawawi itu patut diapresiasi. Sebab, mereka sempat tertinggal 2-3 memasuki injury time babak kedua, sebelum gol Brylian Aldama memaksa laga dilanjutkan ke babak tambahan.
Baca Juga
Nestapa Eks Kiper Timnas Indonesia Bersama Barito Putera di BRI Liga 1: Harus Hadapi 7 Penalti dalam 10 Laga Pertama!
Hasil BRI Liga 1 Hari Ini: Semen Padang Imbangi Persib Setelah Disikat Dewa United 1-8, Arema FC Permalukan Barito Putera
BRI Liga 1: Kalah dari Arema FC, Pelatih Barito Putera Enggan Salahkan Pemain
Advertisement
Sampai waktu penuh, kedudukan 3-3 menghiasi papan skor. Selama babak tambahan juga tak ada lagi gol yang tercipta sehingga kedua tim harus melanjutkan ke babak adu penalti.
Pada babak itu, Persebaya menceploskan tiga tendangan dari empat eksekutor. Sedangkan Barito Putera gagal memasukkan bola ke gawang Persebaya
"Saya sudah sampaikan pada pemain, juara itu tidak diberikan dengan cuma-cuma, tapi diperjuangkan. Terbukti, kami berjuang sampai akhir," kata Uston Nawawi, pelatih Persebaya U-20.
"Kami berterima kasih atas dukungan Bonek dan kerja keras seluruh pemain. Kuncinya juga ada faktor keberuntungan, ada campur tangan Tuhan di situ," imbuh pelatih berusia 42 tahun itu.
Persebaya dipaksa bermain dengan 10 pemain saja di laga ini. Kapten tim Rifky Afryan mendapat kartu kuning kedua setelah menghentikan pergerakan pemain Barito Putera yang mendekati kotak penalti.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sambutan Meriah
Meski bermain dengan 10 orang, Persebaya tetap tampil maksimal. Bahkan, pada menit ke-59, melalui skema serangan baik yang sangat cepat, Supriadi kembali membawa Persebaya unggul. Sepakan kiri kerasnya tidak mampu dibendung kiper Barito.
"Kami merasa bersyukur dan tidak henti-hentinya mengucap Alhamdulillah, di EPA U-20 kami berhasil menjadi juara. Kemenangan ini adalah kemenangan kami bersama di tim, mulai dari pemain, ofisial, dan manajemen," ucap Uston.
Tahun ini menandai pencapaian Persebaya kelompok usia yang mampu keluar sebagai juara di ajang nasional. Sebelumya, Persebaya U-17 menjuarai Piala Suratin 2019 pada medio Februari silam.
Rencananya, pemain Persebaya U-20 bakal mendapat sambutan meriah setiba di Surabaya pada Minggu hari ini (13/10/2019). Perayaan itu bakal dilakukan di Mapolrestabes Surabaya dengan sambutan dari Bonek.
Advertisement