Bola.com, Lamongan - Dua tim penghuni papan bawah akan bertarung dalam lanjutan pekan ke-23 Shopee Liga 1 2019, yakni Persela Lamongan versus PSIS Semarang di Stadion Surajaya, Lamongan, Jumat (18/10/2019).
Kedua tim sama-sama sedang berjuang menyelamatkan diri dari ancaman zona degradasi. PSIS yang memiliki 21 poin berada di posisi ke-14. Persela yang baru mengemas 20 angka di posisi ke-15.
Baca Juga
3 Penggawa PSBS yang Menonjol dalam Kebangkitan Mereka di BRI Liga 1: Semakin Nyaman Berkreasi
Gabung TC Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024, Armando Obet Oropa Dapat Dukungan Penuh dari PSBS Biak
Deretan Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia yang Sebaiknya Main di Piala AFF 2024: Ngeri-ngeri Sedap Kalau Gabung
Advertisement
Pelatih PSIS, Bambang Nurdiansyah mengatakan, situasi timnya tidak jauh berbeda dengan Persela. Pertandingan nanti bakal berjalan sengit demi mengejar posisi yang aman.
Selain itu, pergantian pelatih yang dilakukan PSIS maupun Persela juga hampir bersamaan. Persela kini dibesut Nilmaizar yang menggantikan Aji Santoso. Sementara, Bambang menggantikan Jafri Sastra.
"Problem sama, saya dan Nilmaizar masuk di tengah jalan. Kami berdua masing-masing juga punya tugas memperbaiki kondisi. Ditambah situasinya juga sama yakni di papan bawah klasemen," kata Bambang Nurdiansyah dalam konferensi pers di Lamongan, Kamis (17/10/2019).
Bambang meyakini PSIS tidak akan berjalan mudah bisa mengatasi Persela. Namun, pria yang akrab disapa Banur ini percaya dengan kemampuan dan motivasi pemain di lapangan.
"Persela Lamongan tim yang bagus apalagi akan main di kandang sendiri. Kami harus waspada dengan pemain mereka asal Jepang, Kei Hirose dan Alex Goncalves. Target harus menang,," jelas Banur.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tunjukkan Profesionalisme
Bek PSIS, Wallace Costa yang akan menghadapi tim yang pernah dibelanya, juga membidik kemenangan. Bek asal Brasil ini sebelumnya adalah idola suporter Persela Lamongan sebelum hijrah ke tim Mahesa Jenar.
"Kami tahu akan menjadi pertandingan yang tidak mudah. Tapi semua sudah siap. Saya menaruh respek terhadap Persela dan suporter, tapi saya juga harus profesional sebagai lawan besok," ungkap Costa.
Advertisement