Sukses


Manajer Timnas Indonesia: Simon McMenemy Depresi

Bola.com, Jakarta - Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, menceritakan suasana hati pelatih Simon McMenemy setelah dihajar empat kekalahan beruntun pada Grup G putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia. Arsitek asal Skotlandia itu disebutnya mengalami depresi.

"Simon McMenemy benar-benar depresi," kata Sumardji di Stadion PTIK, Jakarta Selatan, Jumat (19/10/2019). 

Kamis (18/10/2019) malam WIB, Sumardji memanggil McMenemy. Keduanya bertemu di PTIK. Di tengah lapangan stadion berkapasitas 3.000 penonton tersebut, McMenemy mengungkapkan isi hatinya kepada Sumardji.

"Saya menghibur Simon semalam. Saya panggil dia lalu saya ajak bicara di sini, di tengah lapangan PTIK semalam. Dia tertekan oleh media, media sosial, dan oleh publik," ujar pria berpangkat Ajun Komisaris Besar Kepolisian (AKBP) itu.

"Simon McMenemy menyadari itu dan sekarang tinggal federasi, PSSI yang mengambil keputusan soal posisi dia di Timnas Indonesia," imbuh Sumardji.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Serahkan Nasib ke PSSI

Menurut Sumardji, Simon McMenemy tidak akan mengambil sikap terkait banyaknya permintaan yang mendesaknya mundur dari kursi pelatih Timnas Indonesia. Juru taktik berusia 41 tahun itu memilih untuk menunggu keputusan PSSI.

"McMenemy menyerahkan masa depannya ke federasi. Beberapa opsi yang sudah saya ajak diskusi dengan McMenemy tentu kami kembalikan lagi bagaimana keputusan federasi," tutur Sumardji.

"Semuanya itu harus ada kontrak yang mesti sama-sama dihargai. Itu harus dibicarakan," jelasnya.

 

Video Populer

Foto Populer