Sukses


Petinggi PSSI Berharap Simon McMenemy Tahu Diri Segera Mundur dari Timnas Indonesia

Bola.com, Jakarta - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Refrizal, terus mendesak pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy, mundur dari posisinya. Arsitek asal Skotlandia itu disebutnya sudah harus sadar diri mengingat tekanan yang menyerang dari berbagai penjuru.

Refrizal dan anggota Exco yang lainnya berencana menggelar pertemuan pada Kamis (24/10/2019), dengan satu pembicaraan di antaranya ialah membahas nasib Simon di Timnas Indonesia.

"Saya hari ini bertemu dengan teman-teman Exco. Setahu saya, keadaan McMenemy memang sudah tidak kondusif lagi," kata Refrizal ketika dihubungi Bola.com.

"Sepertinya Simon sudah melakukan pembicaraan dengan PSSI supaya dia meletakkan jabatannya," ujar Refrizal.

Refrizal meminta Simon McMenemy untuk segera mengambil keputusan. Arsitek berusia 41 tahun ini harus bertanggung jawab atas raihan buruk Timnas Indonesia.

"Kalau dia masih menjadi pelatih Timnas Indonesia, suasana tak akan kondusif. Dia kan sudah diteriak-teriaki orang untuk mundur," tuturnya.

"Mudah-mudahan McMenemy ingin mundur. Yang penting, dia berhenti dulu. Sudah tak kondusif situasi internal Timnas Indonesia," imbuh Refrizal.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Siapa Pengganti McMenemy?

Untuk calon pengganti McMenemy, Refrizal menyerahkan kepada kepengerusan PSSI periode 2019-2023. Pada 2 November mendatang, induk sepak bola Indonesia ini akan menggelar pemilihan ketum, waketum, dan anggota Exco.

"Untuk pengganti McMenemy, menunggu dia mundur. Kami serahkan ke pengurus PSSI yang akan datang," jelas Refrizal.

"Barangkali nantinya ingin mengembalikan Luis Milla Aspas ke Timnas Indonesia," kata politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer