Bola.com, Jakarta - Simon McMenemy dipastikan lengser dari posisinya sebagai pelatih Timnas Indonesia. Arsitek asal Skotlandia ini diganti karena dicap gagal ketika Tim Garuda mengarungi Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
Empat kekalahan beruntun ditelan Timnas Indonesia di babak kualifikasi. Alhasil, risiko harus ditanggung Simon McMenemy. Ia dipecat sebelum kontraknya habis pada Desember 2020.
Baca Juga
Erick Thohir Blak-blakan ke Media Italia: Timnas Indonesia Raksasa Tertidur, Bakal Luar Biasa jika Lolos ke Piala Dunia 2026
Erick Thohir soal Kemungkinan Emil Audero Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Jika Dia Percaya Proyek Ini, Kita Bisa Bicara Lebih Lanjut
Maarten Paes Bawa Level Berbeda di Bawah Mistar Timnas Indonesia: Perlu Pesaing yang Lebih Kuat?
Advertisement
Bomber Timnas Indonesia, Lerby Eliandry, mengenang McMenemy sebagai pelatih yang cukup memahami seluk beluk sepak bola nasional. Pemain Borneo FC ini juga menilai mantan pelatihnya itu sebagai sosok yang bersahaja.
"McMenemy orang yang baik dan sudah mengenal kultur sepak bola Indonesia. Namun, masing-masing pelatih punya gaya dan cara sendiri," kata Lerby kepada wartawan.
"Saya secara pribadi menilai Simon McMenemy orangnya baik sekali. Pendekatannya sebagai pelatih bagus dan tidak pernah menyalahkan pemain," tutur Lerby.
Â
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pengganti McMenemy
Lerby mengaku tidak mengetahui pelatih Timnas Indonesia sepeninggal Simon McMenemy. Saat ini, ia hanya ingin fokus membela tim berjulukan Garuda itu.
"Pelatih baru nantinya? Belum tahu karena belum kumpul. Tidak tahu bagaimana skema latihan dan siapa yang akan melatih," tuturnya.
McMenemy adalah pelatih pertama yang memanggil Lerby setelah lebih dari satu tahun tidak memperkuat Timnas Indonesia. Sebelumnya, pemain berusia 27 tahun itu terakhir kali membela skuat Garuda pada Januari 2018.
Advertisement