Bola.com, Sleman - Manajemen PSS Sleman segera menyiapkan tim menghadapi Liga 1 2020. Langkah pertama yang dilakukan adalah mempertahankan pemain hasil rekomendasi pelatih Seto Nurdiyantoro.
Seperti diketahui, setelah Shopee Liga 1 2019 berakhir, sejumlah pemain PSS ikut meramaikan bursa transfer. Kapten Bagus Nirwanto, striker Kushedya Hari Yudo, hingga Yevhen Bokhasvili, sempat dikaitkan dengan klub lain.
Baca Juga
Waduh... Wasit Duel Timnas Indonesia Vs Jepang Ternyata Punya Catatan Kontroversial di Liga 1
Reaksi Media Vietnam terhadap Lancarnya Proses Naturalisasi Kevin Diks: Pemain Berkualitas Nih, Bek tapi Cukup Tajam
Pakai Pemain Muda di Piala AFF 2024, PSSI Masih Tunggu Daftar Nama Pemain dari Shin Tae-yong
Advertisement
Tidak ingin kecolongan oleh kompetitor, manajemen PSS langsung menyelesaikan kontrak baru pemain.
Direktur operasional PSS, Hempri Suyatna mengklaim, 16 pemain resmi dipertahankan berdasarkan rekomendasi dari pelatih. Hanya saja manajemen tim Elang Jawa merahasiakan nama-namanya, dengan alasan bagian dari strategi.
"Memang sebagian masih dalam proses negosiasi. Rata-rata tinggal selangkah lagi untuk tetap berseragam PSS. Ada juga yang harus meminta izin kepada orang tuanya, itu baik dan kami menghormatinya," beber Hempri dalam bincang-bincang akhir musim manajemen PSS dengan awak media, Kamis (26/12/2019).
"Pada dasarnya, persoalan-persoalan pemain kami tampung dan proses negosiasi terus berlangsung. Dua pekan ke depan aktivitas PSS Sleman adalah mempertahankan pemain. Beberapa juga sudah deal termasuk Yevhen Bokhasvili," imbuhnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pencapaian Luar Biasa
Sementara itu, CEO PSS Sleman, Fatih Chabanto, mengapresiasi kiprah timnya dalam mengarungi Liga 1 2019. Sebagai pendatang baru, PSS bisa bersaing hingga finis di urutan ke-8 dengan nilai 48.
PSS menjadi satu-satunya tim promosi yang tidak terdegradasi. Dua tim lainnya, Semen Padang dan Kalteng Putra turun kasta ke Liga 2.
"Secara perlahan kami menyiapkan skuat PSS yang lebih baik pada musim depan. Termasuk usaha agar bisa tampil di level Asia yang bisa dimulai dari sekarang," ungkap Fatih Chabanto.
Advertisement