Bola.com, Jakarta - Teka-teki rencana Seto Nurdiyantoro melatih di Timnas Indonesia mulai menemui jawaban. Hal itu diungkapkan Rahmad Darmawan yang merupakan kolega pelatih PSS Sleman tersebut.
Rahmad Darmawan melalui unggahan di akun Instagram pribadi miliknya memberikan ucapan selamat kepada Seto Nurdiantoro. Pria yang akrab disapa RD itu berharap Seto bisa memiliki karier yang sukses di Timnas Indonesia.
Baca Juga
Advertisement
"Jujur saya mengidolakan coach Seto. Dia adalah salah satu teman yang saya favoritkan di kursus pro licence kemarin. Sukses buat Coach @seto_nurdiyantoro di Timnas," tulis RD dalam foto unggahan bersama Seto Nurdiyantoro.
Belakangan nama Seto Nurdiyantoro memang dikaitkan dengan posisi asisten pelatih di Timnas Indonesia. Kabarnya PSSI memberikan tempat pada Seto untuk menjadi asisten pelatih Shin Tae-yong.
Tak hanya Seto, PSSI juga kabarnya menawarkan posisi tersebut pada Indra Sjafri. Namun, sampai saat ini belum ada pernyataan resmi dari PSSI terkait posisi baru kedua sosok pelatih berpengalaman tersebut.
Rencananya, pengumuman Seto Nurdiyantoro dan Indra Sjafri sebagai asisten pelatih Timnas Indonesia akan diungkapkan ke publik pada 6 Januari 2020. Hal itu bertepatan dengan kedatangan kembali Shin Tae-yong ke Indonesia setelah liburan di negara asalnya, Korea Selatan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tak Membantah
Rumor penunjukkan Seto Nurdiyantoro sebagai asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia sebenarnya sudah berembus sejak lama. Pria berusia 45 tahun itu juga sudah membenarkan kabar tersebut, namun memilih untuk tak berbicara banyak.
"Itu baru kabar dan belum resmi. Nanti, kalau sudah resmilah. Tentu senang mendengar kabar itu, akan tetapi sampai sekarang belum ada komunikasi dengan PSSI," kata Seto Nurdiyantoro pada akhir Desember 2019.
Seto Nurdiyantoro mengawali karier kepelatihanya pada 2013. Tim pertama yang diasuhnya adalah PSIM Yogyakarta. Seto menukangi tim berjuluk Laskar Mataram itu selama dua tahun.
Kemudian Seto sempat menjadi juru racik Tim Pra PON Yogyakarta rentang 2015-2016. Kemudian kariernya semakin gemilang setelah ditunjuk PSS Sleman pada 2016, dan berhasil membawa Tim Super Elang Jawa promosi ke Liga 1 2019 dan finis di peringkat kedelapan dalam debutnya.
Advertisement