Bola.com, Sleman - PSS Sleman secara mengejutkan mengakhiri kerjasama dengan Seto Nurdiyantoro sebagai pelatih kepala. Tim Elang Jawa menunjuk Eduardo Perez Moran dan langsung diperkenalkan secara resmi di Rich Hotel, Sleman, Rabu (15/1/2020).
CEO PSS Sleman, Fatih Chabanto mengatakan, penunjukan Eduardo Perez telah melalui berbagai pertimbangan.
Baca Juga
Legenda Timnas Indonesia Ungkap Dua Kunci Lumpuhkan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Maarten Paes Bisa Jadi Penentu!
Gencar Naturalisasi Atlet, Menpora Tegaskan Tak Lupa Rencana Jangka Panjang
PSSI: Kalau Mau Jadi Singa Asia dan Lolos ke Piala Dunia, Timnas Indonesia Harus Menaturalisasi Pemain Keturunan
Advertisement
"Coach Eduardo sudah resmi menjadi pelatih kepala PSS. Beliau ditarget membawa PSS masuk lima besar. Memang tidak mudah, tapi kami akan berusaha," kata Fatih Chabanto.
"Tentu dengan berat hati manajemen tidak bisa melanjutkan kerjasama coach Seto," imbuhnya.
Manajemen PSS juga menyampaikan permohonan maaf kepada publik sepak bola Sleman, lantaran tidak memperpanjang kontrak dengan Seto dan memilih figur lain.
Seto telah memberikan prestasi untuk PSS Sleman. Pelatih asal Kalasan tersebut sukses membawa PSS menjuarai Liga 2 2018 dan finis di papan tengah Shopee Liga 1 2019.
"Kami enam kali kami bertemu dan bernegosiasi dengan coach Seto dan belum ada titik temu. Kami harus mengambil keputusan lain," kata Fatih Chabanto.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Era Baru dengan Perez
Sementara itu, Eduardo Perez mengaku antusias bekerja di PSS Sleman. Ia sangat tertantang untuk membawa PSS lebih berprestasi pada musim ini. Menurutnya, PSS merupakan tim besar dan penuh potensi, terutama melihat besarnya animo penonton.
"Terima kasih atas kepercayaan posisi ini kepada saya. Sebelumnya memang saya sudah mengetahui bagaimana PSS, termasuk juga tekanan suporter. Tentunya kami harus berusaha maksimal menghadap ketatnya persaingan di kompetisi," kata Eduardo Perez.Â
Advertisement