Bola.com, Malang - Arema FC meresmikan Mario Gomez sebagai pelatih kepala di kantor manajemen, Jalan Mayjen Pandjaitan, Kota Malang, Kamis (16/1/22020).
Sebenarnya, tidak ada kejutan yang muncul dalam sesi perkenalan ini karena nama-nama pelatih sudah bocor ke publik. Meski demikian, sesi temu media ini tetap menarik. Terutama untuk komposisi pelatih yang ada empat sosok baru.
Baca Juga
Advertisement
Selain Mario Gomez, ada pelatih fisik Marcos Gonzales, pelatih kiper Felipe Americo dan asisten pelatih Charis Yulianto. Mereka akan berkolaborasi dengan dua asisten lama Arema, Kuncoro, dan Singgih Pitono.
“Kami tidak mengubah target sejak musim lalu, yakni bisa berkiprak di Asia untuk tahun depan. Terakhir Arema main di Piala AFC Cup. Caranya juara Liga 1 atau Piala Indonesia. Tim pelatih sudah sepakat. Itu sebabnya, manajemen memberikan kebebasan untuk memilih pemain,” jelas General Manager Arema, Ruddy Widodo.
Meski dibebani target tinggi, prosesi perkenalan ini tidak berlangsung tegang. Canda tawa beberapa kali terdengar. Terutama saat perkenalan tim pelatih Arema FC.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sosok yang Paling Lucu
Pelatih fisik, Marcos Gonzales yang terlihat paling lucu. Pria asal Argentina itu mencoba cepat akrab dengan awak media. Padahal, jika melihat wajahnya, dia terkesan paling sangar di antara pelatih yang lain. Lengannya juga dihiasi banyak tato.
“Jangan lupa kirim foto dan ikuti Instagram saya, ya,” kata mantan pelatih fisik Johor Darul Takzim.
Dia terlihat ekspresif ketika foto bersama tim pelatih Arema FC. Tangannya merangkul dua orang terdekat, yakni Mario Gomez dan Felipe Americo.
Diprediksi Marcos bisa langsung beradaptasi dengan tim pelatih lainya. karena ada sosok lain yang juga punya selera humor tinggi, yakni Kuncoro.
“Di lapangan kami akan bekerja sebagai tim. Tidak bisa bekerja sendiri. Semua satu tim. Baik pelatih fisik, kiper, asisten dan yang lainnya. Jadi kami akan berusaha bekerja dengan baik untuk tim ini,” jelas Marcos.
Advertisement